Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mulai dari Kurma hingga Sop Buah, PSIS Anjurkan Pemain Makan Ini Selama Bulan Puasa

By Arif Setiawan - Sabtu, 2 Mei 2020 | 18:45 WIB
Logo PSIS Semarang. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Dokter tim PSIS Semarang, Alfan Nur Asyhar, menghimbau para pemain PSIS tetap menjaga asupan makanan ketika bulan Ramadan.

Sejak tanggal 24 April lalu, bulan Ramadan 1441 H telah dimulai.

Datangnya bulan Ramadan ternyata berdampak dengan jadwal latihan mandiri yang dilakukan pemain PSIS Semarang.

Dokter tim pun menyarankan bahwa latihan bisa dilakukan sore hari sebelum berbuka puasa.

Tak hanya sore hari, latihan setelah berbuka puasa juga bisa dilakukan.

Selain memperhatikan jadwal latihan pemain, PSIS pun memperhatikan juga mengenai asupan makanan yang masuk selama bulan puasa.

Dalam hal ini, Dokter tim, Alfan menyarankan pemainnya untuk memakan makanan yang mengandung glukosa ketika berbuka agar mengembalikan tenaga lebih cepat.

"Pola makan di sesuaikan dengan kebutuhan saja," kata Alfan, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSIS.

"jika latihan pada sore maka saat buka puasa usahakan rehidrasi yang cukup untuk mengganti cairan yang turun saat puasa dan latihan sore," jelas Alfan.

Baca Juga: Zahra Muzdalifah Buka Suara Usai Digosipkan Punya Hubungan dengan Bintang Timnas U-19 Indonesia

Lebih lanjut lagi, Alfan pun menyebut kurma merupakan salah satu contoh mengenai makanan yang baik untuk berbuka puasa.

"Konsumsi kurma lebih bagus karena kandungan gulannya bisa mengganti kadar glukosa tubuh yang menurun," ujar Alfan.

Selain kurma, makanan seperti kolak, kacang hijau, dan sup buah pun juga bisa menjadi makanan pembuka setelah seharian menjalankan puasa.

"Selain itu, bisa makan takjil dulu seperti kolak, kacang hijau, sup buah," ucap Alfan.

Dokter Alfan Nur Asyhar (tengah) ketika masih ikut menangani Timnas U19.

Baca Juga: Sempat Koma 5 Hari, Eks Pelatih Timnas Indonesia Ceritakan Perjuangan Lawan Covid-19

Sementara itu untuk makanan utamanya, Alfan mengingatkan agar para pemain tak lupa memakan sayur dan buah.

"Untuk makan besar tetap konsumsi nasi, lauk, sayur, buah," kata Alfan.

"Hal ini bisa saat selesai sholat maghrib atau sholat tarawih," tutur Alfan.

Sedangkan untuk menu sahur, minuman yang mengandung elektrolit merupakan menu yang wajib menurut Alfan.

Pasalnya dengan meminum minuman yang mengandung elektrolit dapat membantu para pemain untuk menjaga kehilangan cairan tubuh terlalu banyak ketikan jalani puasa dan latihan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P