Mengenang Kehebatan Valentino Rossi Pacu Mobil F1 untuk Pertama Kali

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 8 Mei 2020 | 13:40 WIB
Aksi pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, dalam tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 9 Februari 2020. (TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

BOLASPORT.COM - Naluri membalap yang ada di dalam diri Valentino Rossi memang tak bisa disangkal.

Sebagai pembalap motor, Valentino Rossi sudah membuktikan diri dengan meraih sembilan gelar juara dunia.

Tujuh di antaranya merupakan titel kampiun dunia MotoGP yang direngkuh pada tahun 2001-2005 dan 2008-2009.

Deretan prestasi itulah yang kemudian menempatkan Rossi sebagai salah satu legenda balap motor.

Meski sudah sukses besar pada ajang balap motor, Rossi tetap belum puas.

Secara terbuka, pembalap Italia berjulukan The Doctor itu menyatakan minatnya terhadap ajang balap mobil Formula 1 alias F1.

Baca Juga: Kangen Bulu Tangkis, Kirsty Gilmour Buat Tantangan di Media Sosial

Rossi bahkan tercatat sudah beberapa kali menjajal kemampuan membalapnya dengan mobil Formula 1.

Terkini, dia bertukar tempat dengan pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, pada sebuah acara ekshibisi.

Rossi mengendarai jet darat Mercedes, sementara Hamilton menunggangi kuda besi milik tim yang dibela Rossi, Monster Energy Yamaha MotoGP.

Mundur jauh ke belakang, persinggungan Rossi dengan F1 dimulai saat dia menjajal kecepatan mobil tim Ferrari, yang pada saat itu, masih diperkuat oleh Michael Schumacher.

Dilansir BolaSport.com dari Motorsport.com, penampilan perdana Rossi dengan mobil F1 terbilang bagus.

Dia cuma terpaut 0,7 detik dari catatan waktu putaran sang maestro Jerman, Schumacher.

The Doctor mencatat waktu lap 1 menit 12,362 detik, sedangkan Schumi (panggilan akrab Schumacher) menyelesaikan satu putaran dalam tempo 1 menit 11,640 detik.

Baca Juga: Lawan Gaethje pada UFC 249, Ferguson Pastikan Duel Akan Berakhir Cepat

Padahal, saat itu, Rossi tidak sendirian memacu jet daratnya karena dia menjadi bagian dari tim Ferrari pada uji coba F1 di Fiorano, Italia, April 2004.

Selain dia dan Schumacher, masih ada beberapa pembalap lain di antaranya Fernando Alonso, Jenson Button, Felipe Massa, Nico Rosberg, Juan Pablo Montoya, Ralf Schumacher, Robert Kubica, dan Mark Webber.

Fakta tersebut menjadi bukti lain bahwa Valentino Rossi adalah sosok pembalap natural, baik untuk motor maupun mobil.

"Saya tidak memberi dia saran apapun, dia tidak membutuhkannya," ucap Schumacher kala itu.

MOTORSPORT.COM
Penampilan Valentino Rossi saat menjalani uji coba mobil balap Formula 1 milik Ferrari di Fiorano, Italia, pada tahun 2004.

Di sisi lain, Rossi mengaku sangat senang dengan pengalaman yang dia dapat bersama Ferrari.

Saking gembiranya, Rossi sampai memilih memakai helm cadangan milik Schumacher ketimbang helmnya sendiri.

"Hari itu merupakan hari yang sangat menarik buat saya," ucap Rossi.

"Mengendarai mobil F1 adalah pengalaman luar biasa dan menakjubkan bagi saya mengikuti jejak Schumacher untuk satu hari," kata Rossi lagi.

Baca Juga: Terungkap, 3 Eks Petinju Top Dunia Mau Ikuti Jejak Mike Tyson Comeback

Rossi melanjutkan persinggungannya dengan jet darat Ferrari "secara reguler" dalam rentang tahun 2004-2010.

Selama itu pula, Rossi selalu mengatakan bahwa aktivitasnya tersebut "cuma buat senang-senang".

Namun, rumor mengenai Rossi akan berganti profesi sebagai pembalap F1 terus muncul.

Bahkan, ayah Rossi, Graziano Rossi, pernah mengatakan bahwa putranya "sangat-sangat dekat" untuk mengganti kendaraan balapnya pada tahun 2006 dan 2007.

Adapun, bos Ferrari saat itu, Luca di Montezemolo, sempat berujar bahwa dia akan menempatkan Rossi di mobil ketiga mereka, andai aturan balapan F1 mengizinkannya.

Baca Juga: Fantastis, Mike Tyson Ditawari Rp 300 Miliar untuk Sudi Bertinju Lagi

Saat ini, Valentino Rossi masih aktif membalap pada ajang MotoGP walau performanya kian menurun.

Rossi kemungkinan besar akan melanjutkan karier balapnya pada musim depan bersama tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT.

Hal itu terjadi setelah tim yang dia bela sekarang, Monster Energy Yamaha MotoGP, memutuskan untuk memberi promosi kepada pembalap Yamaha SRT, Fabio Quartararo.

Musim lalu, Quartararo tampil cemerlang dan berhasil menyabet gelar Rookie of the Year.

Rider Prancis itu juga beberapa kali terlibat duel sengit dengan Marc Marquez (Repsol Honda) untuk memenangi balapan.

Pada akhir musim, Quartararo berhasil finis di peringkat kelima dengan 192 poin.

Dia unggul dua posisi di atas Valentino Rossi yang menempati urutan ketujuh dengan 174 poin.