Baca Juga: Pamer Gaya Rambu Baru, Khabib Nurmagomedov Disebut Mirip Wolverine
“Jika anda pikir dapat menangani teknik saya, itu tidak akan menjadi masalah, tetapi saya setuju dengan anda bahwa anda tidak perlu membuktikan apa pun di divisi LHW dan seharusnya memang untuk seluruh kantung uang (hadiah),” tulis dia melalui akun @francis_ngannou.
Petarung Kamerun itu memiliki rekam jejak yang mengagumkan dengan menyingkirkan empat lawan terakhirnya dalam satu ronde saja.
Korban terakhir Ngannou ialah Jairzinho Rozenstruik pada UFC 249.
Sejauh ini, ia memang sedang mengejar tawaran lain untuk menggelar pertarungan demi memperpanjang rekornya.
Beberapa lawan yang diincar Ngannou ialah juara kelas berat UFC, Stipe Miocic, dan Daniel Cormier.
Namun, sejauh ini, belum ada kepastian tentang pertarungan tersebut.
Baca Juga: BWF Mungkin Batalkan Penyelenggaraan Thomas-Uber Cup 2020 di Denmark
Sementara itu, Jon Jones sempat membalas pesan Francis Ngannou di Twitter, tetapi cuitan tersebut tidak bertahan lama karena sudah dihapus oleh Jones.
“Tampak sangat nyata Francis, semua kekuatan itu tidak ada artinya jika keberuntunganmu melambat. Saya bukan kebanyakan seperti teman saya,” tulis dia.
Kendali terkenal dengan ulah suka menghapus tweet, Manajer Jon Jones, Abraham Kawa, menegaskan bahwa kliennya sangat serius untuk pindah ke kelas berat demi menghadapi salah satu petarung tersebut.
“Dia tidak bercanda dan tidak menghapusnya,” tulis sang manajer melalui akun @Abraham_kawa.