Hidung Pernah Dipatahkan, Ryan Giggs Sebut Bek Ini Paling Sulit Dihadapi

By Dwi Widijatmiko - Minggu, 24 Mei 2020 | 10:20 WIB
Gelandang asal Wales, Ryan Giggs, saat merayakan golnya untuk Manchester United saat melawan Arsenal. (TWITTER.COM/BBCMOTD)

"Dia tahu caranya bertahan, sangat sulit dilewati. Zanetti memiliki semuanya untuk menjadi bek tangguh."

Baca Juga: Bermain Selama 23 Tahun, Ryan Giggs Sebut 1 Lawan Tersulit Saat Bela Man United

"Dia secara literal mematahkan hidung saya di perempat final Liga Champions," lanjut Giggs.

"Semua perasaan bagus saya selama pertandingan itu langsung berhenti ketika Zanetti mematahkan hidung saya dengan sikutnya," kata Giggs.

Yang menarik, Ryan Giggs dan Javier Zanetti sama-sama menjadi bendera klub masing-masing.

Mereka bahkan pensiun dari klub dalam waktu yang kira-kira sama.

Giggs memperkuat Manchester United pada selang 1990-2014 sementara Zanetti menghabiskan 19 tahun di Inter Milan sejak 1995 hingga 2014.