Bos F1 Nekat Tak Mau Batalkan Balapan Meski Ada yang Kena Covid-19

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 3 Juni 2020 | 15:25 WIB
Persaingan Lewis Hamilton (kiri) dan Charles Leclerc (kanan) saat balapan Formula 1 GP Italia 2019 di Sirkuit Monza, 8 Septermber 2019. (TWITTER.COM/F1)

"Individu yang diketahui positif terkena infeksi (Covid-19) tidak akan membatalkan sebuah balapan," ucap Carey.

"Kami mendorong tim-tim untuk memiliki prosedur secara tepat sehingga jika ada individu yang harus menjalani karantina, kami memiliki kemampuan untuk mengarantina mereka di hotel dan mengganti individu itu."

"Beberapa hal sudah kami bicarakan dan kerjakan. Pertanyaan mengenai 'bagaimana kalau' terlalu luas untuk dibicarakan dengan masing-masing dari mereka (peserta F1), tetapi sebuah tim yang tidak bisa ikut balapan tidak akan membatalkan balapan itu."

"Saya pikir, saya tidak bisa duduk di sini dan memetakan semua konsekuensi. Namun, kami akan memiliki prosedur yang tepat sehingga infeksi tidak akan menyebabkan pembatalan. Jika pembalap terkena infeksi, pembalap pengganti dari tim itu harus tersedia," kata Carey lagi.

Baca Juga: Uji Nyali Sebelum Bertemu Khabib Nurmagomedov Lagi, McGregor Habiskan Setoples Lebah Mati

Selain hal itu, F1 juga berencana untuk berjalan dengan menggunakan "biosfer" yang terkendali dalam sebuah acara guna memastikan para personel tetap aman dan tidak berinteraksi dengan masyarakat setempat.

Langkah-langkah yang ditetapkan, termasuk melakoni tes virus Corona per dua hari, telah disepakati oleh 10 tim peserta.