"Tinggal menunggu instruksi dari PSSI, dan tentunya arahan dari pemerintah. PSSI juga pengen semuanya berdasarkan koordinasi dengan pemerintah," ujarnya.
"Jika sudah dapat instruksi dari PSSI yang disetujui pemerintah, saya pikir mereka juga harus bergegas, karena tanggung jawab mereka lebih besar."
"Walaupun kesempatan mereka (timnas senior) sudah tertutup di Kualifikasi Piala Dunia 2022, tetapi harus tetapi dipersiapkan (Piala AFF 2020).
Baca Juga: Jika Ingin Datangkan Pemain Baru, Arsenal Harus Tendang 2 Pemain Dulu
Saat ditanya mengenai kemungkinan pemusatan latihan di bulan Juli atau Agustus seperti yang sudah dilakukan timnas kelompok usia lain, Bima Sakti tak menampik.
"Saya pikir hampir sama dengan timnas kelompok usia lainnya (soal TC timns senior), banyak ngobrol dengan coach Nova dia sudah tanya kesiapan timnas U-16, tapi memang harus tetap menunggu instruksi PSSI," ujarnya.
"Semua tergantung dengan pemerintah, jika sudah bisa kegiatan jalan walaupun dengan protokol kesehatan," tambahnya.
Sebelumnya Shin Tae-yong mengaku memprioritaskan persiapan timnas U-19 Indonesia karena berkaitan dengan Piala Dunia U-20 2021.
"Timnas senior sudah pasti sulit untuk berpastisipasi di Piala Dunia 2022 karena telah kalah dalam 5 laga. Timnas U-23 juga sudah gagal tembus Olympiade Tokyo, sehingga tak ada jadwal apapun," kata Shin kepada media Korea Selatan, KBS News.
"Paling penting adalah Piala Dunia U-20. Itu akan berlangsung di Indonesia tahun depan, jadi semua publik tertuju pada ajang ini."
"Indonesia tak akan melewati kualifikasi karena otomatis lolos setelah jadi tuan rumah, tapi tetap perlu persiapan matang," tambahnya.