PBSI Sambut Baik Klarifikasi BWF tentang Pemberian Poin bagi Tim China dan Hong Kong

By Delia Mustikasari - Senin, 8 Juni 2020 | 16:10 WIB
Berita bulu tangkis internasional. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)

Baca Juga: Sembuh dari DBD, Lai Shevon Jemie Sempat Takut Terjangkit Covid-19

Rudy mengatakan bahwa saat ini BWF juga tengah menggodok aturan tentang jumlah turnamen wajib yang harus diikuti atlet.

Wabah Covid-19 membuat banyak negara peserta mengalami keterbatasan dalam pengaturan perjalanan dan lain sebagainya, maka pengaturan ulang mandatory tournament ini dipandang sebagai hal yang cukup krusial.

"BWF akan membuat aturan mengenai ini (jumlah turnamen wajib), tapi sampai saat ini masih belum ada informasi lagi, keputusan resmi akan diumumkan lebih lanjut oleh BWF, kita tunggu saja," tutur Rudy yang juga menjabat sebagai Chair of Event Committee Badminton Asia Confederation.

Berdasarkan peraturan yang dikeluarkan BWF, mereka yang berada di peringkat 15 besar di nomor tunggal dan peringkat 10 besar di nomor ganda, diwajibkan untuk mengikuti turnamen-turnamen berikut:

BWF World Tour Finals (level 1)
• Tiga dari total tiga turnamen di level 2 (BWF World Tour Super 1000)
• Lima dari total lima turnamen di level 3 (BWF World Tour Super 750)
• Empat dari total tujuh turnamen di level empat (BWF World Tour Super 500)

Baca Juga: Arti Juara bagi Jonatan Christie Hingga Ingin Seperti Kento Momota