Casey Stoner Sebut Marc Marquez Tak Suka dengan Kehadirannya di Honda?

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 10 Juni 2020 | 10:40 WIB
Casey Stoner dan Marc Marquez (TWITTER.COM/VI5MU)

BOLASPORT.COM - Juara dunia MotoGP 2007 dan 2011 Casey Stoner mengisyaratkan bahwa kehadirannya di Honda tak disukai oleh Marc Marquez.

Hal inilah yang kemudian membuat umur karier Casey Stoner sebagai pembalap penguji alias test rider di Honda tidak panjang.

Padahal, semula Stoner berharap perannya di tim pabrikan Jepang itu bisa berkembang menjadi mentor bagi para pembalap baru Honda.

Apalagi, Stoner berhasil mempersembahkan gelar juara dunia untuk Honda pada tahun 2011.

Sebelumnya, eks pembalap MotoGP asal Australia tersebut sudah lebih dulu meraih titel kampiun dunia bersama Ducati pada tahun 2007.

Namun, apa daya.

Keberadaan Stoner di tim Honda ternyata tak disukai oleh Marc Marquez, yang sejak debut di kelas MotoGP pada tahun 2013 langsung meraih gelar juara dunia.

Baca Juga: Gregoria Mariska dkk. Manfaatkan Waktu Pelajari Permainan Pemain 10 Besar Dunia

Marquez pun menjadi pembalap termuda yang berhasil menjadi juara dunia dalam usia 20 tahun 266 hari, mengalahkan Stoner yang baru bisa merengkuh titel kampiun dunia pada umur 21 tahun 342 hari.

Stoner memang tidak menyebut nama Marquez secara langsung.

Dia hanya mengatakan bahwa ada sosok "young gun" yang tidak suka dengan kehadirannya di Honda.

"Seperti yang Anda ketahui, kami memiliki beberapa peran tertentu dengan Ducati," ucap Stoner saat menjalani wawancara untuk situs resmi GP Australia, dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Saya mencobanya di Honda pada awal bekerja, tetapi kemudian saya sedikit terjepit oleh 'young gun' yang datang, dia tidak mau saya ada di sekitarnya!" kata Stoner lagi, seraya tersenyum.

Baca Juga: Penakluk Pasangan China Belajar Nikmati Hal-hal Kecil Selama Karantina

Casey Stoner memiliki setidaknya tiga fase bekerja dengan Honda.

Fase pertama dan kedua terjadi pada tahun 2006 dan 2011-2012, sebagai pembalap.

Dalam tiga musim tersebut, Stoner berhasil mempersembahkan satu gelar juara dunia MotoGP yakni pada tahun 2011.

Fase ketiga Stoner di Honda dimulai pada tahun 2013 alias setelah dia menyatakan pensiun sebagai pembalap pada akhir musim 2012.

Saat itu, Stoner diberi tugas menjadi pembalap penguji.

Namun, kariernya sebagai test rider untuk Honda hanya bertahan tiga tahun.

Pada 1 Januari 2016, Stoner resmi berpisah jalan dengan Honda.

Baca Juga: Greysia Polii Jadi Atlet Putri Indonesia Pertama yang Lolos 3 Olimpiade dengan Pasangan Berbeda