Untuk Menang, Lawan Terakhir Mike Tyson Akui Pakai Jasa Ahli Hipnotis

By Agung Kurniawan - Rabu, 17 Juni 2020 | 20:25 WIB
Mike Tyson (kanan) menghadapi Kevin McBride dalam pertandingan tinju kelas berat di MCI Center, Washington D.C, Amerika Serikat, 11 Juni 2005. (TWITTER.COM/MMAHISTORYTODAY)

Baca Juga: Anak-anak Mike Tyson Tidak Takut Pamerkan Kekayaan dan Bakat Mereka

Petinju berjulukan The Clones Colossus itu pergi ke seorang ahli hipnotis dengan tujuan agar mentalnya kuat menghadapi intimidasi-intimidasi yang dilontarkan oleh Tyson.

Pada sesi tatap muka, Mike Tyson mengatakan bahwa dia akan melukai Kevin McBride dengan pukulan kerasnya yang mematikan.

Tidak ingin tinggal diam, McBride lantas membalas ucapan Tyson dengan meyakinkan sang lawan bahwa dia juga mempunyai pukulan yang tak kalah mematikan.

"Hey sobat, ketika saya memukul tepat di dagu, Anda akan merasakan pukulan sekeras seperti seluruh daratan Irlandia menghujam ke diri Anda," kata McBride, dilansir BolaSport.com dari ESPN.

Setelah datang ke seorang ahli hipnotis itu, McBride hanya tersenyum tatkala dihujani pukulan mematikan dari Mike Tyson yang saat itu seperti tidak ada apa-apanya.

"Setiap kali Mike Tyson memukul Anda, Anda hanya akan tersenyum saja," kata dia.

Baca Juga: Mike Tyson Pernah 2 Kali Bangkrut dan Bertanding untuk Bayar Tagihan

Setelah menang atas Mike Tyson, Kevin McBride hanya mampu mempertahankan karier tinjunya hingga tahun 2011.

Dia memutuskan pensiun seusai kalah dari petinju Polandia, Mariusz Wach.

Kini, McBride hidup sebagai seorang kuli pohon.

McBride menjalani pekerjaan itu setelah melewati masa-masa sulit yakni kecanduan alkohol pasca-pensiun dari dunia tinju.