Mengenal Sosok yang Mike Tyson Takuti Saat Berkarier sebagai Petinju

By Delia Mustikasari - Sabtu, 20 Juni 2020 | 06:00 WIB
Mike Tyson bersiap menghadapi Michael Spinks pada laga unifikasi gelar kelas berat, 27 Juni 1988. (SMB BOXING)

Cus' D'Amato bukan hanya seorang pelatih, tetapi menjadi sosok panutan.

Tyson dikurung di Tryon School for Boys di mana ia bertemu Bobby Stewart, seorang penasihat yang membantu beberapa remaja dengan keterampilan tinju mereka. 

Setelah melihat bakat Tyson yang ditemukan di pusat penahanan remaja, Tyson dikirim Stewart untuk berlatih bersama Cus D'Amato yang dibantu oleh Teddy Atlas dan Kevin Rooney.

"Gym Cus berada di atas kantor polisi di Catskill. Tyson menulis dalam bukunya Iron Ambition: My Life with Cus D'Amato," kata Tyson seperti dilansir BolaSport.com dari Sportscasting.

Baca Juga: Anak-anak Mike Tyson Tidak Takut Pamerkan Kekayaan dan Bakat Mereka

"Di dalam gym yang sudah tua ada banyak kliping koran ditempel di dinding. Ada beberapa orang kulit putih yang lebih tua di sana bersama dengan seorang pria muda bernama Teddy Atlas yang membantu Cus," ujar Tyson.

"Saya diperkenalkan kepada Cus dan dalam sedetik saya bisa melihat bahwa dia benar-benar mengendalikan segalanya di sana. Dia hanya menyedot semua udara di ruangan itu, menjabat tangan saya, dan tidak ada bekas senyum di wajahnya. Dia tidak menunjukkan emosi."

Tyson memamerkan bakatnya dan membuat D'Amato dan Teddy Atlas (seorang pelatih yang bekerja di bawah D'Amato) terkesan.

Tyson bertanya kepada Stewart apa pendapat D'Amato tentang dia.

"Dia bilang saya tidak bisa kembali?" Tyson menulis dalam buku itu.