Gara-gara Satu Pembalap, Alumni Yamaha Masuk Daftar Hitam Pabrikan Termuda MotoGP

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 28 Juni 2020 | 10:24 WIB
Maverick Vinales dan Valentino Rossi saat acara presentasi tim Movistar Yamaha untuk MotoGP 2018 di Madrid, Spanyol. ( MOTOGP.COM )

BOLASPORT.COM - Pengalaman buruk di masa lalu membuat satu pabrikan di MotoGP enggan merekrut pembalap jebolan Yamaha ke tim mereka.

Yamaha menjadi salah satu pabrikan tersukses di MotoGP. Total ada 16 gelar juara dari kelas utama (500cc/MotoGP) yang mereka raih bersama pembalap andalan mereka.

Enam belas gelar tersebut dipersembahkan oleh pembalap-pembalap beken juga seperti Giacomo Agostini, Kenny Roberts, Wayne Rainey, Valentino Rossi, dan Jorge Lorenzo.

Di sisi lain, para pembalap tersebut juga menuai keuntungan berkat pencapaian impresif mereka bersama pabrikan berlogo garpu tala.

Baca Juga: Bak Hayati Julukan Anti-Marquez, Fabio Quartararo Enggan Jadi Rekan Setim The Baby Alien

Valentino Rossi pernah menjadi pembalap impian semua tim MotoGP ketika menjadi penguasa kejuaraan pada medio 2001 sampai 2009.

Pun demikian dengan Jorge Lorenzo. Raihan tiga gelar juara MotoGP di Yamaha membuat Lorenzo tidak kesulitan untuk bergabung dengan tim besar lainnya.

Seolah belum cukup, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo juga menjadi salah satu pembalap yang paling dicari menyusul hasil apik yang dicapai pada musim lalu.

Namun begitu, ada satu pabrikan di MotoGP yang menyatakan tidak tertarik untuk merekrut penunggang Yamaha YZR-M1 ke dalam tim mereka.

Baca Juga: Line-up Pembalap MotoGP 2021 - Danilo Petrucci Punya Rumah Baru, Valentino Rossi Masih Tunggu Waktu