Ballon d'Or 2020 Ditiadakan, Bos Bayern Muenchen: Tak Adil, Robert Lewandowski Bisa Menang

By Raka Kisdiyatma Galih - Selasa, 28 Juli 2020 | 06:15 WIB
Robert Lewandowski mencetak hat-trick saat membawa Bayern Muenchen menang 3-0 atas Schalke 04 pada pekan ke-2 Bundesliga, Sabtu (24/8/2019). (TWITTER.COM/BUNDESLIGA_EN)

BOLASPORT.COM - Keputusan France Football untuk meniadakan penghargaan Ballon d'Or 2020 mendapat tanggapan dari bos Bayern MuenchenKarl-Heinz Rummenigge.

France Football, selaku pemberi penghargaan Ballon d'Or, telah memutuskan untuk membatalkan penyerahan bola emas pada tahun 2020.

Keputusan itu didasari dengan kondisi sepak bola yang mengalami dampak signifikan akibat pandemi COVID-19.

Kompetisi sepak bola di Eropa harus dihentikan sementara pada Maret 2020.

Beberapa kompetisi, seperti Bundesliga, Liga Spanyol, dan Liga Italia, baru bisa kembali bergulir pada Juni 2020.

Baca Juga: Demi Gelandang Atletico, Arsenal Siap Tumbalkan Tiga Pemain Sekaligus

Sementara itu, Liga Prancis dan Liga Belanda memutuskan untuk menghentikan kompetisinya.

Dalam konferensi pers pada Senin (27/7/2020), CEO Bayern Muenchen, Karl-Heinz Rummenigge, mengaku tak setuju dengan keputusan France Football lantaran merugikan Bayern Muenchen, terutama Robert Lewandowski.

Menurut Rummenigge, Lewandowski memiliki peluang besar untuk memenangi gelar Ballon d'Or setelah menjalani musim 2019-2020 dengan luar biasa.

Pada musim ini, pemain asal Polandia tersebut telah mencetak 51 gol dari 43 pertandingan di seluruh kompetisi.

Ia juga membantu FC Hollywood memenangi gelar Bundesliga dan DFB-Pokal.

"Saya yakin Robert Lewandowski telah memainkan musim yang fantastis dan mungkin ini merupakan musim terbaik dalam kariernya," kata Rummenigge seperti dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, Selasa (28/7/2020).

Baca Juga: Mason Greenwood Menjanjikan, Man United Diminta Mundur dari Perburuan Jadon Sancho

"Sayangnya, France Football telah membatalkan Ballon d'Or dan kami tidak terlalu senang dengan keputusan itu."

"Pada akhirnya, itu tidak adil, tidak hanya untuk Bayern, tetapi juga untuk Robert Lewandowski, yang bisa menang," tutur Rummenigge melanjutkan.