Bagaimana tidak? Valentino Rossi tentu akan tampil habis-habisan apabila mengingat musim ini merupakan musim terakhirnya setelah kurang lebih 15 tahun mengaspal bersama tim pabrikan Yamaha.
"Saya senang untuk mencatat hal ini, karena saya tahu torehan ini akan sangat penting bagi Valentino Rossi dalam upayanya kembali ke puncak dan meraih hasil baik," kata Lin Jarvis.
"Hasil ini juga sangat penting untuk motivasi serta mentalnya karena pada seri perdana MotoGP 2020 lalu dia meraih hasil yang tidak diinginkan," tutur pria berusia 62 tahun itu.
Setelah mempunyai pendapat yang berbeda soal apa yang dikeluhkan oleh Valentino Rossi soal setelan motor, Lin Jarvis kini malah optimistis jika rider paling seniornya itu punya kans merebut gelar juara.
"Jelas Valentino Rossi mempunyai peluang untuk meraih gelar juara dunia musim ini, tetapi saya menekankan tidak mudah baginya karena harus melawan para pembalap muda," ucap Jarvis.
Sebelumnya usai menyelesaikan balapan MotoGP Andalusia 2020, rider yang identik dengan nomor 46 itu merasa telah menjadi korban politik timnya dengan dipersulit dalam menentukan setelan motor.
Tak ayal kondisi itu langsung dibantah oleh Lin Jarvis dengan sebuah pernyataan tegas Valentino Rossi boleh mengubah setelan motor jika dia mampu meyakinkan para mekanik balap Yamaha.
Baca Juga: Podium Rossi pada MotoGP Andalusia Singkirkan Keraguan Petronas untuk 2021