Insiden Jendela Bikin Marc Marquez Makin Susah Jadi Juara MotoGP

By Agung Kurniawan - Kamis, 6 Agustus 2020 | 21:41 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, hampir melakukan comeback impresif andai tidak mengalami kecelakaan pada balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 19 Juli 2020. (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, tak menampik bahwa kans Marc Marquez untuk menjadi juara kian mengecil.

Marc Marquez harus mengalami kejadian yang kurang mengenakkan pada awal musim ini setelah terus menerus berkutat dengan cedera.

Setelah mengalami cedera patah tulang lengan kanan akibat insiden di balapan perdana MotoGP Spanyol (19/7/2020), Marc Marquez belum bisa kembali turun ke lintasan.

Hanya sesi latihan bebas pada seri berikutnya yang diikuti Marquez. Merasa tidak kuat, Marquez terpaksa mundur dan melihat koleksi poinnya masih kosong.

Baca Juga: Tanpa Perlawanan Marc Marquez, Prestise Gelar Juara MotoGP 2020 Tak Berkurang

Petaka Marquez tidak berhenti sampai di situ.

Menjelang bergulirnya seri MotoGP Republik Ceska 2020, Marquez harus menjalani operasi lagi karena plat yang menyambung kembali tulangnya patah.

Menurut penuturan Alberto Puig, cedera itu didapat Marc Marquez ketika melakukan aktivitas di rumahnya sendiri.

"Dia mencoba membuka jendela yang sangat besar, seperti pintu yang sangat besar, yang membuat platnya rusak," kata Puig, dilansir dari laman resmi MotoGP.

Baca Juga: Bos Repsol Honda Ungkap Penyebab Marc Marquez Cedera Lagi, Jendela Jadi Biang Keladi

Marc Marquez harus kembali menepi pada akhir pekan ini.

Media Spanyol El Periodico bahkan melaporkan Marquez berniat untuk menepi sebulan penuh dan baru akan kembali pada seri keenam MotoGP San Marino pada 13 September.

Alberto Puig tidak menampik bahwa insiden yang dialami Marc Marquez mengecilkan peluangnya untuk mempertahankan gelar juara dunia.

"Anda tidak bisa mengatakan tidak, peluangnya tidak pernah tertutup hanya saja akan menjadi lebih sulit," kata Puig.

"Namun sekarang pembalap lainnya mempunyai kesempatan yang terbuka, mereka yang mungkin tidak mempunyai peluang sebelumnya."

"Namun jika Anda melihatnya secara matematis, momen ini akan terasa lebih sulit, tetapi inilah yang terjadi. Terkadang Anda menang, terkadang Anda kalah," ucap Puig lagi.

Puig percaya bahwa Marquez memiliki peluang besar untuk menjadi juara andai tidak mengalami masalah besar seperti sekarang.

"Marquez biasanya menang. Sekarang akan menjadi lebih sulit baginya," tutur mantan pembalap itu mengakhiri.

Baca Juga: MotoGP Republik Ceska 2020 - Alex Rins Harapkan Hasil Gemilang