Dustin Poirier Ingin Hadapi 2 Petarung meski Khabib Nurmagomedov Menyuruhnya Lawan McGregor

By Delia Mustikasari - Minggu, 23 Agustus 2020 | 17:10 WIB
Petarung UFC kelas ringan, Dustin Poirier. (twitter.com/7upsportslive)

BOLASPORT.COM - Petarung UFC asal Amerika Serikat, Dustin Poirier, mengirim sinyal ingin melawan Nate Diaz dan Tony Ferguson meskipun Khabib Nurmagomedov (Rusia) menyuruhnya melawan Conor McGregor (Irlandia).

Dustin Poirier siap bertarung lagi setelah kemenangannya atas Dan Hooker (Selandia Baru) pada Juli meski harus melalui pertarungan melawan Nate Diaz atau Tony Ferguson lebih dulu.

Namun juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov menegaskan bahwa dia akan menghadapi Dustin Poirier sekali lagi jika dia mengalahkan Conor McGregor.

Baca Juga: Rekrut Pelatih Indonesia, Myanmar Klaim Bulu Tangkis Kian Berkembang

Poirier kalah dalam pertemuan terakhir dengan Khabib pada UFC 242 di Abu Dhabi pada 2019. Setelah itu, petarung berjulukan The Diamond itu mengambil cuti panjang dari pertarungan UFC untuk memulihkan diri.

Poirier kembali ke jalur kemenangan dengan pertarungan yang melelahkan atas Dan Hooker di UFC Apex dalam UFC Fightnight untuk memperkuat reputasinya sebagai salah satu petarung terbaik dunia di kelas ringan.

Namun, ini tidak berarti penduduk asli Louisiana tidak akan mempertimbangkan untuk menaikkan berat badan untuk mengamankan pertarungan yang menguntungkan.

Setelah melihat bentrokan ringan dengan Diaz pada 2018, Poirier menanggapi seorang penggemar di Twitter dan bersikeras dia akan bertarung melawan pemain asli Stockton di kelas welter.

Untuk merayakan ulang tahun debutnya di WEC, Poirier bertanya kepada penggemar di Twitter siapa lawam yang ingin mereka temui selanjutnya.

Ketika seorang penggemar menyarankan agar dia mengalahkan Ferguson, pria berusia 31 tahun itu hanya menulis cuitan. "Akan ada darah" dilansir BolaSport.com dari Talksport.

Baca Juga: VIDEO - 4 Ronde Dihajar, Dillian Whyte Tumbang Sekali Pukul dari Juara Olimpiade

Meskipun pertarungan melawan Diaz atau Ferguson akan menimbulkan kegembiraan yang besar di antara para penggemar, pertarungan melawan salah satu pria tersebut tidak banyak membantu ambisi gelar Poirier.

Khabib selanjutnya menghadapi Justin Gaethje (lawan Poirier tersingkir dalam perjalanan menuju perebutan gelar) di UFC 254.

Khabib telah berjanji untuk menghadapi pesaing di kelas ringan terbaik berikutnya yang tersedia jika dia tidak dapat menjamin pertarungan super melawan raja kelas welter dan legenda Hall of Fame, Georges St -Pierre (Kanada).

"Georges St-Pierre adalah yang berikutnya. Jika tidak, biarkan Conor mengalahkan Poirier, atau biarkan Tony mengalahkannya, maka saya akan melawan mereka," ucap Khabib.

"Mengapa? Karena saat ini Poirier adalah penantang berikutnya. Kami sudah bertarung dan saya mengalahkannya, lalu dia kembali dan mengalahkan lima besar petarung teratas."

"Jadi jika Conor dan Tony mengalahkan Poirier, saya akan melawan mereka jika saya tidak melawan Georges St-Pierre," kata Khabib.

Baca Juga: Kekalahan Dillian Whyte Buka Jalan Duel Tyson Fury Vs Anthony Joshua