Hendra Setiawan Manfaatkan Simulasi Piala Thomas 2020 untuk Pemanasan

By Delia Mustikasari - Senin, 31 Agustus 2020 | 16:20 WIB
Pebulutangkis Ganda Putra Indonesia, Hendra Setiawan, saat diwawancarai oleh Bolasport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta (27/2/2020) (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, memanfaatkan Simulasi Piala Thomas 2020 sebagai pemanasan menuju Piala Thomas 2020 yang akan digelar di Aarhus, Denmark, pada 3-11 Oktober 2020 mendatang.

Simulasi Piala Thomas digelar mulai besok, Selasa-Kamis, 1-3 September 2020, dimulai dengan pertarungan tim Piala Thomas

Sebanyak empat grup di Piala Thomas akan bertarung dengan format setengah kompetisi. Keempat grup akan saling bertanding dan mengumpulkan poin kemenangan sebanyak mungkin untuk merebut titel juara.

Baca Juga: Daftar Peserta Simulasi Piala Thomas 2020, Marcus/Kevin Masuk Tim Harimau

Hendra yang akan bermain dengan Mohammad Ahsan, berada di tim Banteng yang akan bertanding melawan tim Harimau di laga pertama.

Hendra/Ahsan yang menjadi motor tim Banteng, satu grup dengan Shesar Hiren Rhustavito, Gatjra Piliang Fiqihillahi Cupu, Yonatan Ramlie, dan pasangan Muh Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama.

Tim Banteng merupakan unggulan kedua, di bawah tim Rajawali, sedangkan unggulan ketiga dan keempat masing-masing ditempati tim Harimau dan Garuda," ujar Hendra dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Kalau soal persiapan, lebih banyak ke persiapan fokus nanti di lapangan. Di sini saya anggap pemanasan, target utamanya di Piala Thomas nanti. Mencoba untuk maksimal, tetapi tetap menikmati setiap pertandingan di simulasi ini," ucap Hendra.

Mengenai peluang, Hendra mengatakan bahwa semua tim memiliki peluang karena tim dibagi berdasarkan kekuatan pemain.

"Memang sengaja dibuat kekuatannya merata. Dari tim Banteng sendiri semuanya punya peluang untuk menyumbang angka, lawan juga teman sendiri yang pastinya berat karena sudah sering ketemu dan sama-sama nggak mau kalah," tutur Hendra.