Lionel Messi Rusak Karier Griezmann-Coutinho karena Tak Patuh, De Bruyne Berikutnya

By Septian Tambunan - Jumat, 4 September 2020 | 05:55 WIB
Legenda Liverpool, John Barnes, menilai karier Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho di Barcelona rusak karena Lionel Messi. Kevin De Bruyne akan menjadi sosok malang berikutnya. (TWITTER.COM/CITY_CHIEF)

BOLASPORT.COM - Legenda Liverpool, John Barnes, menilai karier Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho di Barcelona rusak karena tak patuh dengan Lionel Messi. Kevin De Bruyne akan menjadi sosok malang berikutnya.

John Barnes ikut mengomentari peluang Lionel Messi bergabung dengan klub Liga Inggris, Manchester City.

Barnes, yang memperkuat Liverpool dalam periode 1 Juli 1987 sampai 1 Agustus 1997, tahu betul karakter kompetisi Premier League.

Baca Juga: Ronald Koeman Tunjuk Pengganti Lionel Messi Jadi Kapten Baru di Barcelona

Sosok yang ahli menempati posisi gelandang kiri ini bahkan sukses membawa Liverpool merajai Liga Inggris pada 1988 dan 1990.

Bukan cuma mengikuti perkembangan Liga Inggris, John Barnes juga memantau permainan Lionel Messi di Barcelona.

Barnes merasa prihatin dengan Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho yang justru meredup saat pindah ke Barcelona.

Pria bernama lengkap John Charles Bryan Barnes ini menyampaikan keraguannya terhadap kualitas Lionel Messi untuk bisa bersinar di Liga Inggris.

Baca Juga: Van de Beek Bisa Main di Segala Posisi, Solskjaer Beri 1 Tugas di Man United

"Lionel Messi sudah berusia 33 tahun," kata John Barnes seperti dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening News.

"Dia bukan pemain yang sama seperti dulu, apalagi dia datang ke Liga Inggris yang sangat mengedepankan kemampuan fisik."

Baca Juga: Jawaban Braithwaite soal Khianati Lionel Messi dan Ingin Rebut Nomor 10 Barcelona

"Selama 15 tahun di Barcelona, Messi tidak terbiasa bermain dengan cara Liga Inggris."

"Messi membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dan orang-orang juga membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan dia."

TWITTER.COM/CHRONICLENUFC
Legenda Liverpool, John Barnes.

"Saya pikir sepak bola Liga Inggris tidak akan cocok untuk Messi."

"Manchester City akan cocok untuk Messi melebihi klub lainnya karena di sana ada Pep Guardiola dan gaya bermain mereka mirip dengan Barcelona."

Baca Juga: Terungkap Alasan Bartomeu dan Koeman Sekongkol Usir Lionel Messi dari Barcelona

"Namun, membutuhkan waktu untuk menyatukan Messi dengan cara baru dalam bermain, tim baru, dan tim harus terbiasa dengan Messi."

"Messi akan menghambat pemain-pemain besar yang Anda miliki, seperti ketika Antoine Griezmann datang ke Barcelona, Griezmann menjadi terhambat."

Baca Juga: Mantan Anak Asuh Bongkar Aib Ronald Koeman hingga Lionel Messi Tinggalkan Barcelona

"Philippe Coutinho juga menjadi terhambat kariernya karena ini semua tentang Messi."

"Tidak apa-apa semuanya tentang Messi ketika dia berusia 25, 26, 27, tetapi pada usia 33 tahun, dia bukan lagi pembangkit tenaga listrik seperti dulu."

TWITTER.COM/BBCSPORT
Momen kebersamaan Lionel Messi dan Philippe Coutinho pada laga Liga Champions saat Barcelona bertemu Olympique Lyon pada musim 2018-2019.

"Jadi, meminta semua pemain Anda untuk patuh kepada Messi bukan merupakan sesuatu yang benar untuk dilakukan," ucap Barnes lagi.

Griezmann pindah dari Atletico Madrid ke Barcelona pada 14 Juli 2019 dan langsung mengalami kemerosotan performa

Pada musim 2018-2019, Griezmann mampu mencetak 15 gol dan 8 assist dalam 37 pertandingan Liga Spanyol untuk Atletico Madrid.

Namun, pada LaLiga 2019-2020, Griezmann sekadar menciptakan 9 gol dan 4 assist dari 35 laga.

Baca Juga: Isi Telepon Lionel Messi dengan Pep Guardiola Bocor, Cristiano Ronaldo Kena Imbas

Hal serupa dialami Philippe Coutinho hingga akhirnya dipinjamkan ke Bayern Muenchen pada musim 2019-2020.

Coutinho sanggup mengukir 8 gol dan 5 assist dari 18 pertandingan pertamanya di Liga Spanyol bareng Barcelona pada 2017-2018.

TWITTER.COM/BEINSPORTSUSA
Lionel Messi memeluk Antoine Griezmann usai mencetak gol untuk Barcelona ke gawang Villarreal dalam lanjutan Liga Spanyol, 5 Juli 2020.

Akan tetapi, Coutinho sekadar menggelontorkan 5 gol dan 2 assist dalam 34 partai LaLiga pada 2018-2019.

John Barnes pun melihat potensi Lionel Messi akan mematikan Kevin De Bruyne apabila jadi bergabung dengan Manchester City.

"Pertanyaannya adalah apakah mendatangkan Lionel Messi akan bagus untuk sebuah klub? Dia cocok dengan Barcelona," ujar John Barnes.

"Mari kita jadikan Manchester City sebagai contoh."

Baca Juga: Rooney Puji 1 Transfer Liverpool Lebih Hebat daripada Lionel Messi ke Man City

"Kevin De Bruyne sedang dalam masa puncaknya dan Messi sedang mendekati akhir kariernya."

"Messi akan mendominasi Kevin De Bruyne sehingga kita mungkin tidak akan melihat kemampuan lebih dari Kevin De Bruyne," tutur Barnes menambahkan.

Kevin De Bruyne tampil begitu trengginas pada Liga Inggris 2019-2020 dengan membukukan 13 gol dan 23 assist untuk Man City.