Mike Tyson Ungkap 2 Orang yang Memiliki 'Efek Hipnotis' baginya Saat di Penjara

By Delia Mustikasari - Sabtu, 12 September 2020 | 11:20 WIB
Mike Tyson (kiri) dengan Cus D'Amato (kanan). (TWITTER.COM/HVYWEIGHTHEROES)

Setelah dibebaskan dari penjara, Tyson melanjutkan karier tinju, tetapi dia tidak pernah sama.

Ketika menjalani laga pertamanya setelah keluar dari penjara melawan Peter McNeeley, Tyson meningkatkan rekornya menjadi 42-1 (42 menang dan 1 kalah).

Tyson lalu menjalani 15 pertarungan setelah bertarung dengan McNeeley dan menang 8-5 dalam dua pertandingan tanpa laga resmi.

Tyson menyebut dua orang yang memiliki 'efek hipnotis' padanya di penjara. Selama episode terbaru podcast “Hotboxin’ With Mike Tyson, ”penyiar olahraga terkenal Jim Grey menjadi tamunya.

Baca Juga: Mengapa Mike Tyson Menangis di Setiap Pertarungan dalam Kariernya?

Saat episode berlanjut, Gray mengambil alih dan mengajukan pertanyaan kepada Tyson. Salah satu pertanyaan seputar banyaknya tato yang dimiliki Tyson.

"Mengapa Anda memiliki tato Days of Grace dengan Arthur Ashe dan Ketua Mao (Zedong, mantan Ketua Republik Rakyat China)?" ucap Gray bertanya.

"Saya sangat terpesona dengan keduanya. Saya pikir mereka adalah individu yang luar biasa," ujar Tyson.

"Ketika saya di penjara, itu hampir seperti efek hipnotis yang mereka miliki pada saya dalam cara memperbaiki diri dan memperkuat diri untuk membalas dendam terhadap diri saya sendiri."

Dari dua orang tersebut, Tyson belajar bahwa semua orang akan membuat kesalahan dalam hidup.