Eks Presiden FIGC: Liga Italia Ditangguhkan Lagi akan Lebih Buruk daripada Bencana

By Adi Nugroho - Jumat, 9 Oktober 2020 | 18:50 WIB
Ilustrasi berita Liga Italia. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM )

Mantan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Carlo Tavecchio, memberikan pendapatnya mengenai tingginya kasus COVID-19 di Italia belakangan ini.

Tavecchio merasa bahwa insan sepak bola Italia telah melakukan segala cara untuk bisa memainkan kompetisi sembari menurunkan atau setidaknya tidak memperluas penularan COVID-19.

Baca Juga: Dirumorkan Bakal Balik ke Barcelona, Ini Respons Adama Traore

Untuk itu, Tavecchio meminta agar otoritas kesehatan terkait harus berjalan beriringan agar penularan COVID-19 di Italia bisa menurun tanpa harus menghentikan Liga Italia 2020-2021.

Karena menurutnya, apabila Liga Italia ditangguhkan lagi, itu akan terasa seperti kiamat untuk olahraga di Negeri Piza.

"Ada protokol yang disetujui oleh semua pihak berwenang dan berlaku untuk berbagai situasi berbeda," kata Tavecchio seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.

"Sejauh yang saya tahu, ada juga kesepakatan antara klub bahwa mereka akan terus bermain, bahkan jika skuad dikurangi secara signifikan oleh kasus."

Baca Juga: Demi Jaga Performa Timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong Perbaiki Ini

"Oleh karena itu, otoritas lokal harus sejalan dengan atau setidaknya bekerja dengan otoritas pusat negara.

"Karena jika Liga Italia ditangguhkan lagi, itu akan lebih buruk daripada kiamat bagi olahraga di negara ini," tutur Tavecchio menambahkan.