Dokter Tim Persipura Jayapura: Masker Sudah Jadi Pakaian Sehari-hari

By Hugo Hardianto Wijaya - Jumat, 9 Oktober 2020 | 21:00 WIB
Logo Persipura Jayapura. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Dokter tim Persipura Jayapura, Benny Suripatty, berpendapat bahwa masker saat ini sudah jadi bagian dari pakaian sehari-hari.

Persipura Jayapura harus menerima kabar buruk di awal Oktober 2020.

Satu pemain Mutiara Hitam yang tidak disebutkan namanya dinyatakan positif Covid-19 usai mengikuti tes swab yang digelar pada Selasa (29/9/2020).

Kabar tersebut diketahui dari unggahan official akun Instagram resmi Persipura Jayapura pada Sabtu (3/10/2020) siang.

Baca Juga: Nasib Ole Gunnar Solskjaer di Man United Bisa Serupa dengan Jose Mourinho

"Hasil Swab test, satu pemain Persipura positif covid," tulis keterangan seperti dikutip BolaSport.com dari Instagram Persipura.

Dokter tim Persipura Jayapura, Benny Suripatty, melihat peristiwa yang dialami oleh timnya sebagai bukti berbahayannya Covid-19.

Sayangnya, penyebaran virus mematikan itu masih kerap disepelekan oleh banyak pihak, termasuk para pemain sepak bola.

Menurut Benny, sudah saatnya setiap pribadi menyadari hal-hal yang bisa dilakukan secara mandiri untuk menjaga kesehatan.

Baca Juga: Kabar Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia yang Cedera Hingga Supriadi Dibawa ke RS

Penerapan protokol kesehatan yang ketat dari masing-masing individu menjadi hal yang amat penting untuk memutus mata rantai virus corona.

Penerapan protokol itu bisa dimulai dari hal yang sederhana seperti mencuci tangan dan mengenakan masker.

Bahkan, dalam pandangan Benny, masker saat ini sudah menjadi bagian dari pakaian sehari-hari.

"Sebenarnya lebih kepada kedisiplinan dalam membiasakan diri dalam suatu pola hidup yang baru,” ucap Benny Suripatty dilansir Bolasport.com dari Kompas.

Baca Juga: Kompak Cetak Gol, Lionel Messi dan Luis Suarez Samai Rekor Ronaldo

“Kalau sekarang saya tanamkan bahwa masker itu jadi pakaian sehari-hari. Pasti kan kita pakai pakai sehari-hari,” imbuhnya.

Setidaknya sudah ada enam klub Liga 1 2020 yang melaporkan bahwa ada anggotanya yang positif Covid-19.

Virus asal Wuhan itu juga tidak memandang status korban, mulai dari pemain hingga presiden klub.

Kebanyakan insan sepak bola nasional yang positif Covid-19 tidak menunjukkan gejala apapun.