Anthony Davis membuka poin Lakers melalui jump shot. Kedudukan sempat imbang, Lakers kembali memimpin melalui situasi fastbreak yang berujung poin dari LeBron James.
Walau Heat beberapa kali mampu menyamakan kedudukan, Lakers mampu menjaga keunggulan mereka hingga kuarter pertama usai dengan skor 28-20.
Lakers semakin tak terbendung pada kuarter kedua. Anak asuh Frank Vogel sukses mengobrak-abrik pertahanan Jimmy Butler dkk.
Selisih poin antara kedua tim melebar. Lakers mengungguli Heat dengan jarak 30 angka pada kuarter kedua. Paruh pertama pun berakhir dengan skor 64-36.
Baca Juga: IBL Kenalkan Dua Klub Baru, Salah Satunya Bali United
Heat berusaha memberikan perlawanan pada kuarter ketiga. Namun, usaha mereka belum cukup lantaran hanya memangkas satu poin dari ketertinggalan mereka.
Lakers masih memimpin 87-58 menjelang kuarter keempat dimulai.
Meskipun Heat tampil habis-habisan pada kuarter terakhir, James dkk. dapat mempertahankan keunggulan mereka dengan skor akhir 106-93.
Gelar juara NBA 2020 pun menjadi LA Lakers.
Ini menjadi gelar juara NBA yang ke-17 bagi LA Lakers sekaligus yang pertama sejak gelar terakhir mereka pada 2010.
Baca Juga: Komisioner NBA Ragu NBA Musim 2021 Akan Ditunda demi Olimpiade