PB ISSI Dapat Dukungan Tiga Kementerian untuk Gelar Balapan Sepeda

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 21 Oktober 2020 | 15:50 WIB
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Raja Sapta Oktohari, memberikan penjelasan terkait penyelenggaran Tour d'Indonesia yang akan datang d Batur Geopark, Bali, Jumat (23/8/2019). (PRADIPTA INDRA KUMARA/BOLASPORT.COM)

Kegiatan-kegiatan balap sepeda besutan PB ISSI dipastikan akan menyesuaikan kondisi pandemi covid-19.

Apalagi, dua balapan ternama dunia yaitu Tour de France dan Giro d'Italia 2020 sudah digelar di tengah pandemi.

Beberapa ajang balapan yang direncanakan digelar pada 2021 adalah Tour de Indonesia, Tour de Singkarak, Tour de Ijen, Tour de Siak dan UCI Grand Fondo Mandalika.

UCI Grand Fondo Mandalika diharapkan bisa berjalan beriringan dengan digelarnya MotoGP 2021.

Baca Juga: NOC Indonesia Harapkan Hari Olahraga Nasional 2020 Jadi Titik Kebangkitan

"Kami sedang mengusahakan UCI Grand Fondo Mandalika bisa menjadi pre-event atau post-event dari MotoGP Indonesia," kata Okto.

"Semua agenda PB ISSI tujuannya adalah menghidupkan kembali kegiatan luar ruangan, termasuk balap sepeda, yang sepi akibat covid-19," ucapnya.

Harapan Okto tidak berhenti di situ. Ia menargetkan turnamen balap sepeda bisa mengincar pasar global.

Sebab, olahraga adalah peluang besar bagi Indonesia untuk mengembangkan sport tourism.

Baca Juga: Dukung Produk Lokal, Pemain Persija Gabung Ortuseight