Barcelona vs Real Madrid - Dua Sisi Ronald Koeman di El Clasico, Membantai dan Dibantai 5 Gol

By Beri Bagja - Sabtu, 24 Oktober 2020 | 12:00 WIB
Ronald Koeman saat masih memperkuat Barcelona sebagai pemain. (COURRIER DU SPORT)

BOLASPORT.COM - Sebagai legenda Barcelona, Ronald Koeman tak asing dengan atmosfer el clasico kontra Real Madrid, manis maupun pahitnya.

Semasa aktif menggalang pertahanan Barcelona, Ronald Koeman berpengalaman menghadapi Real Madrid dalam 14 episode el clasico.

Dalam rentang waktu masa baktinya di Camp Nou pada 1989-1995, Koeman mengemas 6 kemenangan, 3 kali seri, dan 5 kekalahan versus Madrid.

Total lima gol dia sarangkan ke gawang Los Blancos, beberapa di antaranya sangat keren.

Salah satu gol Koeman turut menyebabkan kekalahan masif bagi El Real di pekan ke-18 Liga Spanyol 1993-1994.

Kala itu di Camp Nou, Barcelona asuhan Johan Cruyff membantai Real Madrid 5-0.

Baca Juga: Barcelona vs Real Madrid - Memori El Clasico Perdana Lionel Messi

Baca Juga: Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo Punah di El Clasico, Bisakah Ansu Fati vs Vinicius Lanjutkan Rivalitas?

Koeman menyumbang satu gol, selain hattrick Romario dan lesakan penutup Ivan Iglesias.

Hasil itu merupakan bagian manis dalam kiprah Koeman di el clasico.

Namun, ada pula sisi pahitnya yang terjadi tak lama setelah itu.

Setahun kemudian, Real Madrid membalasnya secara paripurna melalui kemenangan setara.

Pada pekan ke-16 Liga Spanyol 1994-1995, Los Blancos gantian menggilas Koeman cs dengan skor 5-0 di Santiago Bernabeu.

VINTAGE MADRID
Pertemuan Real Madrid vs Barcelona di el clasico musim 1994-1995. Tampak eks pelatih timnas Indonesia, Luis Milla (kiri), terlibat duel.

Jika tahun sebelumnya Romario jadi bintang Barca, kini Ivan Zamorano adalah komandan serangan Madrid dengan lesakan hattrick.

Gol Luis Enrique dan Jose Amavisca melengkapi kemenangan besar Madrid, yang juga diperkuat eks pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, sebagai jangkar kala itu.

Baca Juga: LaLiga eSpace, Mendekatkan El Clasico kepada Penggemar di Indonesia

Baca Juga: El Clasico Musim Ke-19, Diwarnai Lebih dari 100 Kegiatan di Seluruh Dunia

Karena itu, Koeman memahami dalam kondisi apapun, Real Madrid bakal memiliki motivasi ekstra jika melakoni el clasico.

Sabtu (24/10/2020), Los Blancos melawat ke markas Barcelona, Camp Nou, untuk menjalani pekan ke-7 Liga Spanyol.

TWITTER.COM/RONALDKOEMAN
Pelatih kepala Barcelona, Ronald Koeman.

Modal negatif anak asuh Zinedine Zidane yang baru kalah beruntun dari Cadiz dan Shakhtar Donetsk tidak lantas membuat mereka jadi mangsa empuk.

"Tak pernah ada kekurangan motivasi dalam el clasico. Pertandingan ini berbeda dari yang lain," ucap Koeman dalam komentarnya di video Dugout.

"Anda akan selalu merasakan tekanan, tetapi saya terbiasa berurusan dengan hal seperti ini," tutur sang pelatih, menjelaskan pengalamannya di el clasico.