BOLASPORT.COM - Mantan kiper Liverpool, David James, mengatakan bahwa mantan timnya tampil lebih baik tanpa kehadiran Mohamed Salah, sehingga dia tak mempersalahkan jika pemain tersebut dijual.
Mohamed Salah telah menjadi sosok pemain sentral di Liverpool dengan torehan 104 gol dalam 165 penampilannya di semua kompetisi.
Pemain berpaspor Mesir itu juga telah membantu Liverpool meraih gelar Liga Champions dan Liga Inggris, serta menjalin trio menakutkan dengan sesama pemain depan, Sadio Mane dan Roberto Firmino.
Kendati demikian, mantan kiper Liverpool, David James, beranggapan bahwa The Reds menimbulkan ancaman yang lebih besar ketika Salah tidak dimasukkan ke dalam skuad.
Baca Juga: Jika Tak Ada Pandemi Covid-19, PSIS Optimis Finish 3 Besar Musim Ini
Salah sendiri tidak ambil bagian saat Liverpool membenamkan Leicester City dengan skor 3-0 di Anfield pada pekan ke-9 Liga Inggris 2020-2021, Minggu (22/11/2020) atau Senin dini hari WIB.
James bahkan mengatakan dia akan bersedia untuk menjual Salah jika ada tawaran dari klub lain yang memang menarik.
Real Madrid menjadi salah satu klub yang sempat dikabarkan tertarik untuk mendatangkan Salah.
Baca Juga: Bak Ajang Terkutuk, 3 Duel Perebutan Gelar Batal Digelar pada UFC 256
"Jika harganya tepat, pemain mana pun akan dijual," kata James ketika ditanya apakah Real Madrid dapat melakukan kesepakatan yang luar biasa untuk mendapatkan Salah, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Ini argumen yang sulit karena Anda memiliki pemain yang secara konsisten mencetak gol, dan itulah yang diinginkan setiap tim."
"Jika Anda melihat Man City dengan Sergio Aguero, itu seperti ketergantungan pada satu pemain."
"Jika Salah pergi ke Man City, saya tidak berpikir itu akan menjadi bisnis yang baik untuk Liverpool. Jika dia pergi ke liga yang berbeda dan negara yang berbeda, itu akan lebih masuk akal."
Baca Juga: Madura United Sekuat Tenaga Pertahankan Pemain Asingnya
"Saya tidak berpikir Liverpool bergantung pada Salah dan itu hal yang baik untuk Juergen Klopp. Namun, dia masih perlu diganti."
"Saya sudah mengatakan ini sebelumnya dan bukan berarti Mo Salah bukan pemain hebat, hanya saja Liverpool tampak lebih baik tanpa dia di lapangan karena ada lebih banyak fluiditas."
"Pemain yang mengambil bola dan menguasainya, pada dasarnya Anda hanya perlu menghentikan mereka."
"Itulah yang terjadi dengan Salah, meskipun dia telah mencetak delapan gol musim ini," tutur sosok yang memperkuat Liverpool pada selang 1992-1999 ini mengakhiri.