Penyebab Jose Mourinho dan Dele Alli Sama-sama Marah Menit 66

By Septian Tambunan - Kamis, 24 Desember 2020 | 09:23 WIB
Terungkap penyebab pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, dan Dele Alli sama-sama marah pada menit ke-66 dalam laga perempat final Piala Liga Inggris. (TWITTER.COM/MAILSPORT)

BOLASPORT.COM - Terungkap penyebab pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, dan Dele Alli sama-sama marah pada menit ke-66 dalam laga perempat final Piala Liga Inggris.

Tottenham Hotspur melawan Stoke City dalam pertandingan perempat final Piala Liga Inggris di Stadion Bet365, Rabu (23/12/2020) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Spurs menyudahi duel dengan kemenangan 3-1.

Baca Juga: Lionel Messi Lihat 1 Anggota Tubuh Kiper dengan 2 Mata Sebelum Cetak Gol

Gol-gol The Lilywhites dicetak oleh Gareth Bale (menit ke-22), Ben Davies (70'), dan Harry Kane (81').

Adapun gol tunggal Stoke City dibukukan Jordan Thompson.

Berdasarkan catatan WhoScored, Tottenham Hotspur memang tampil sangat mendominasi.

Spurs memimpin penguasaan bola dengan 66,4 persen.

Namun, seusai pertandingan, Jose Mourinho mengaku gusar dengan ulah gelandang serangnya, Dele Alli.

Baca Juga: Kalahkan Lazio, Stefano Pioli Ungkap Satu Kunci Sukses AC Milan

Mourinho memainkan Alli sejak menit pertama sebagai gelandang serang dalam formasi 4-2-3-1.

Menempati trio gelandang, Alli diapit oleh Gareth Bale dan Lucas Moura.

Baca Juga: Soal Sikap Frustrasi Mane Saat Diganti Mohamed Salah, Juergen Klopp Beri Penjelasan

Alli untuk pertama kalinya menjadi starter sejak 26 November lalu.

Dele Alli cuma lima kali dipercaya Jose Mourinho untuk menjadi pemain inti pada musim 2020-2021.

TWITTER.COM/ESPNFC
Gelandang Tottenham Hotspur, Dele Alli, melempar botol setelah diganti dalam pertandingan Liga Champions kontra RB Leipzig.

Bahkan, Alli sudah dua kali langsung diganti seusai babak pertama selesai, yaitu ketika melawan Everton di Liga Inggris dan Royal Antwerp di Liga Europa.

Kini kesalahan Alli, yang kehilangan bola, membuat Stoke City mampu menyamakan kedudukan.

"Seorang pemain dalam posisi itu adalah pemain yang menjadi penghubung dan berkreasi dan tidak menciptakan masalah bagi timnya sendiri," kata Jose Mourinho seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.

Dele Alli akhirnya diganti Jose Mourinho dengan Erik Lamela pada menit ke-66.

Kemarahan Mourinho disambut Alli juga dengan kemarahan.

Baca Juga: Menang 6-2, Ole Gunnar Solskjaer Sayangkan Man United Tak Cetak 6 Gol Lagi

Namun, Mourinho terbukti tepat karena sesudah Alli meninggalkan lapangan, Spurs mampu menyarangkan dua gol.

Selama berada di lapangan, Dele Alli tak mampu menciptakan peluang.

UEFA.COM
Ekspresi pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, seusai laga Grup J Liga Europa kontra LASK di Stadion der Stadt Linz, Kamis (3/12/2020).

Alli juga menjadi pemain yang paling banyak kehilangan bola dalam laga Stoke Vs Tottenham Hotspur, yakni empat kali.

"Dalam situasi serangan balik seperti itu, pada umumnya akan berakhir dengan sebuah gol," ujar Jose Mourinho.

"Kami tidak memiliki keseimbangan karena ketika Anda menguasai bola, bek sayap Anda akan bermain melebar dan gelandang lain berada di lini berbeda."

"Stoke mengunci kami dalam serangan balik dan mengubah jalannya pertandingan yang sepenuhnya ada di tangan kami. Jadi, ya saya kesal," tutur Mourinho lagi.

Baca Juga: Pengganti Susy Susanti di PBSI Punya Pengalaman 23 Tahun Melatih di Jepang