Selain itu, pria yang juga menjabat sebagai anggota Exco itu mengatakan pada rapat nantinya akan ada keputusan terkait nasib Liga 1.
Menurutnya dalam situasi yang tak terkendali seperti sekarang, hal apapun bisa terjadi sehingga kemungkinan besar kompetisi yang sebelumnya berubah nama menjadi Liga 1 2020-2021 itu bisa dihentikan.
Apabila Liga 1 2020-2021 dihentikan, tentu saja PSSI dan PT LIB akan lebih memilih untuk fokus pada musim 2021.
Tetapi untuk mengambil keputusan itu, tentu saja harus didiskusikan terlebih dahulu dan pastinya akan melihat situasi serta kondisi yang ada saat ini.
"Rapat itu juga akan membahas lanjut atau diberhentikannya liga musim 2020 berdasarkan situasi terkini," ujar Yunus Nusi.
Baca Juga: Curhatan Pelatih Persib, Robert Rene Alberts Terkait Ketidakjelasan Kompetisi
Di sisi lain, Yunus Nusi mengatakan bahwa dari PT LIB juga sudah tiga kali mengirim surat permohonan izin ke Mabes Polri untuk menentukan nasib Liga 1 sejak Oktober hingga akhir Desember 2020.
Surat terakhir yang dikirim oleh PT LIB tentunya terkait izin berputarnya kompetisi pada Februari 2021.
PT LIB rencananya pada Senin (4/1/2021) akan melakukan follow up ke Kepolisian terkait Liga 1 sebab semua pihak sudah menunggu kepastian kompetisi.
"Semua kembali ke kepolisian lagi karena izin ada pada mereka. Jika kepolisian tidak mengeluarkan izin, kami tidak bisa apa-apa lagi. Kami wajib tunduk dan patuh pada aturan," tuturnya.