Arema FC Pertanyakan Konsekuensi Hukum Jika Liga 1 2020 Dihentikan

By Wila Wildayanti - Selasa, 12 Januari 2021 | 13:00 WIB
Manajer Arema FC, Ruddy Widodo. (JAPRIT)

Apalagi belum lama ini PSSI telah menyatakan Liga 1 2020 kemungkinan dihentikan.

Padahal sebelumnya PSSI menyatakan Liga 1 2020 bisa kembali bergulir pada Febrari 2021.

Tapi hal itu pun berubah lagi karena mereka belum mengantongi izin dari Kepolisian.

Baca Juga: Kisah Pilu Andrea Dovizioso yang Mengaku Kariernya di MotoGP 'Dihancurkan' Ducati

"Makanya itu dengan segala hormat, jangan terlalu mudah bilang setop saja karena sudah ganti tahun, terus konsekuensinya ini bagaimana?"

"Kalau masalahnya force majeure dan kompak semuanya ya tidak apa-apa. Tapi kami tau ada beberapa klub termasuk Arema dan ada juga satu satu dua pemain asing yang telah menggugat," tutur Ruddy.

"Makanya itu gimana prosesnya, dan ayo diomongkan bersama. Asalkan konsekuensi hukumnya jelas, dengan pemain, khususnya pemain asing, dan dengan sponsor bagaimana. Jangan asal saja."

Arema FC menyatakan akan mengikuti semua kesepakatan yang ada apabila memang PSSI dan PT LIB bisa memberi jaminan terkait konsekuensi hukum dengan jelas.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)