Valentino Rossi Sebut Yamaha Blunder Tendang Dirinya Terlalu Awal

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 9 Februari 2021 | 14:00 WIB
Valentino Rossi mengenakan seragam tim Petronas Yamaha SRT menjelang MotoGP 2021. (TWITTER.COM/SEPANGRACING)

Pasangan Quartararo dan Vinales terlihat kalah solid jika dibandingkan duet Joan Mir-Alex Rins di Suzuki Ecstar yang tampil konsisten pada musim lalu.

Rossi tidak menampik bahwa Yamaha telah keliru karena membuat keputusan terlalu awal.

"Mereka memilih pembalap musim 2021 sebelum musim 2020 dimulai dan menurut saya itu adalah sebuah kesalahan," ujar Rossi, dilansir dari Corriere della Sera.

"Salah satu hal buruk di MotoGP adalah kita harus menunggu setidaknya beberapa balapan pertama [sebelum membuat keputusan]," imbuhnya.

Baca Juga: Soal Partner Tim VR46 di MotoGP, Sahabat Valentino Rossi: Hati Kami Yamaha, tetapi...

Walau kurang setuju, Rossi tetap menaruh harapan kepada Quartararo dan Vinales.

Pemenang empat gelar juara MotoGP bersama Yamaha itu yakin Quartararo dan Vinales masih memiliki potensi untuk membuktikan kualitas mereka.

"Quartararo masih seorang pembalap yang menjanjikan dan Vinales, meski dengan performa yang pasang surut, dia sangat kuat," kata Rossi.

"Mereka akan tampil baik, saya yakin," tandasnya.

Baca Juga: Jadi Rekan Setim, Rivalitas Valentino Rossi dan Muridnya Bisa Panas

YAMAHA MOTOR RACING SRL
Dari kiri: Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha), Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha), merayakan keberhasilan meraih posisi podium pada balapan MotoGP Andalusia di Sirkuit Jerez, Spanyol, 26 Juli 2020.

Rossi sendiri akan memperkuat tim satelit Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021.

Meski begitu, The Doctor masih berstatus pembalap pabrikan Yamaha dengan dukungan teknis penuh dari pabrikan berlogo garpu tala tersebut.

Yamaha juga tetap memasok motor YZR-M1 teranyar bagi Rossi.

Baca Juga: Jelang Bergulirnya MotoGP 2021, Valentino Rossi Tak Ubah Jurusnya