Jalan Serius PSSI dan PT LIB Lewati Barikade Kepolisian

By Abdul Rohman - Rabu, 10 Februari 2021 | 07:30 WIB
Pertemuan PT LIB dan PSSI, Senin (11/1/2021). (LIGA INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Langkah PSSI maupun PT LIB (Liga Indonesia Baru) kembali menghidupkan kompetisi sepak bola di Tanah Air, Liga 1 dan Liga 2, bisa dikatakan sangat serius.

Segala hal sudah dilakukan PSSI serta PT LIB dalam menyiapkan gelaran kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021.

Misalnya, pada Minggu (7/2/2021), PT LIB telah merampungkan simulasi pertandingan.

Pelaksanaan simulasi pertandingan itu berlangsung di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Melawai, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Hasil Undian Wakil Indonesia pada Swiss Open 2021 - Shesar Jadi Harapan Tunggal Putra

Simulasi pertandingan merupakan sebuah gambaran pelaksanaan dari kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

Gambaran dari simulasi pertandingan itu diharapkan bisa lebih meyakinkan pihak Kepolisian sehingga bisa "membuka pintu: untuk gelaran kompetisi kembali berlangsung.

Yang dikhawatirkan saat kompetisi kembali bergulir adalah adanya klaster baru COVID-19.

Baca Juga: Dituding Tak Punya Malu Usai Semprot PSG karena Banyak Omong soal Lionel Messi, Ronald Koeman Tak Peduli

Apalagi kurva penyebaran COVID-19 di Indonesia tergolong masih belum melandai.

Tercatat pada Selasa (9/2/2021), terdapat penambahan jumlah kasus positif sebanyak 8.700 seperti dikutip dari laman Covid19.go.id.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan kerja keras terus dilakukan demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Baca Juga: Real Madrid Vs Getafe - Los Blancos Terlalu Superior untuk Tim Tamu

"Tentunya kita tahu bersama, kita semua sedang bekerja keras menurunkan angka COVID-19. Berbagi macam skema terus dilaksanakan di mana Polri selalu terlibat di dalamnya, mulai dari PSBB, PPKM, dan sesaat lagi PPKM mikro," kata Listyo Sigit Prabowo.

"Ini semua dilakukan dalam rangka mencegah atau mengurangi laju pertumbuhan atau penularan COVID-19."

"Semua ini harus dilakukan penuh kedisiplinan dan peraturan yang ketat sehingga semua rencana untuk menekan laju COVID-19 bisa dilaksanakan," ujarnya lagi.

Baca Juga: Menpora hingga PSSI Gelar Rapat Koordinasi Besok, Ini Harapan Pelatih Persebaya

Meski begitu, Polri membuka ruang untuk membicarakan lebih lanjut mengenai kegiatan olahraga di tengah pandemi COVID-19.

Protokol kesehatan yang ketat harus diperhatikan saat pelaksanaan kegiatan olahraga, termasuk kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

PSSI dan PT LIB selalu menyebut bahwa gelaran kompetisi akan berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat.

Kompetisi juga akan berlangsung tanpa kehadiran penonton.

Baca Juga: Bukan Lagi Berstatus Pinjaman, Sabah FC Kontrak Saddil Ramdani Semusim

Masalah perizinan keramaian dari Polri harus segera dituntaskan oleh PSSI dan PT LIB.

Semua pihak, termasuk pelaku sepak bola, sangat menginginkan kompetisi dapat berputar.

Masalah ekonomi pun sudah mulai melanda baik itu kepada pemain, pelatih, hingga klub.

Nyawa kompetisi di Indonesia sudah tak berdetak sejak Maret 2020 akibat pandemi COVID-19.

Pada Rabu (10/2/2021), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, mengundang sejumlah pihak untuk menghadiri rapat.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Bakal Benahi Fisik Skuat Timnas U-22, Tugas Berat karena Tak Ada Kompetisi

“Sebagai tindak lanjut dari pertemuan saya dengan Kapolri pada 8 Februari lalu, besok pada 10 Februari siang saya akan memimpin rapat koordinasi bersama beberapa penjabat Polri, Ketua Umum PSSI, KONI Pusat, Satgas COVID-19, dan Direktur Utama PT LIB,” kata Zainudin Amali.

Pada pertemuan tersebut, PSSI dan PT LIB akan diberi ruang untuk menjelaskan mekanisme pelaksanan kompetisi.

"Diagendakan akan mendengarkan presentasi dari PSSI dan PT LIB serta penjelasan tentang persiapan pelaksanaan kompetisi liga sepak bola serta penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin,” kata Zainudin Amali.

Baca Juga: Valentino Rossi Diprediksi Masih Akan Babak Belur pada MotoGP 2021

Kerja keras yang sudah disiapkan oleh PSSI dan PT LIB diharapkan berbuah manis.

Jika seusai rencana, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021 akan kembali dihelat pada Mei atau Juni.

Adapun apabila memungkinkan, agenda turnamen pramusim akan lebih dulu digelar sebelum kick-off kompetisi.

Turnamen pramusim disebut bisa menjadi ajang pemanasan serta persiapan masing-masing klub.

Semoga tidak ada lagi kata "ditunda" seperti di bulan Oktober dan November 2020.