BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita mengaku bakal adakan gimik di Piala Menpora 2021.
Akhmad Hadian Lukita menyebut gimik diberikan untuk para suporter.
Gimik yang dilakukan contohnya yakni berupa kuis.
Tujuan agenda ini adalah agar suporter merasa terhibur dan tidak bosan ketika menyaksikan laga Piala Menpora 2021.
Akhmad Hadian Lukita juga berharap dengan adanya gimik tersebut bisa membuat para suporter lebih terhibur.
Baca Juga: Asisten Manajer PSS Minta Pemain Atur Keuangan dengan Baik
Sehingga suporter bisa betah menyaksikan laga di rumah dan tak perlu pergi ke luar untuk lakukan nonton bareng.
Untuk menjalankan program ini, Akhmad Hadian Lukita bakal meminta bantuan tim bisnis LIB.
"Kami akan mengadakan gimik juga," kata Akhmad Hadian Lukita saat live dengan tribunnews.
"Jadi ini sedang diolah oleh tim bisnis LIB jadi kegiatannya bukan hanya nonton,"
Baca Juga: Semakin Dekat dengan Piala Menpora 2021, Borneo FC Tak Ingin Bikin Kaget Pemainnya
"Misalnya kuis atau apa gitu biar seru kalau nonton ya pasti harus di rumah, jangan sampai nonton di warung atau apapun itu," ujarnya.
Sementara itu, Piala Menpora 2021 akan digelar pada tanggal 21 Maret mendatang.
Nantinya dalam ajang ini akan ada empat tempat yang dijadikan tuan rumah.
Empat tempat yang dimaksud adalah Bandung, Malang, Solo, dan Sleman.
Baca Juga: Terlalu Banyak Rencana, Buat PSIS Gantungkan Nasib Pelatih Dragan Djukanovic
Terkait venue pembukaan, Akhmad Hadian Lukita menyebut peluang terbesar laga pembuka Piala Menpora 2021 diselengarakan di Kota Solo.
Tepatnya yaitu di Stadion Manahan, Solo.
Kesiapan Stadion Manahan menjadi alasan utama pemilihan Kota Solo jadi venue pembukaan Piala Menpora 2021.
Selain itu, Akhmad Hadian Lukita juga menyebut bahwa Kota Solo tempatnya strategis.
Baca Juga: Kompak dengan Persib, Ini Jadwal dan Venue Latihan Perdana Persija
"Untuk venue pembukaan kemungkinan besar di Solo, dan nantinya akan menggunakan Stadion Manahan," ucap Akhmad Hadian Lukita.
"Tempatnya cukup sentral di Pulau Jawa,"
"Dan pastinya stadionnya sangat representatif juga," tuturnya.