Presiden LaLiga Curiga Hubungan antara Man City, PSG, dan UEFA, Bawa-bawa Masalah Uang

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Rabu, 3 Maret 2021 | 11:15 WIB
Presiden LaLiga, Javier Tebas, mencurigai hubungan antara Manchester City, Paris Saint-Germain, dan UEFA dengan membawa-bawa masalah uang. (TWITTER.COM/THEDAILYWAKE)

Tebas menyinggung kalau PSG dan Manchester City punya kekuatan finansial hebat karena dimiliki oleh negara.

Sementara itu, klub lain hanya dimiliki oleh swasta dan ada juga yang merupakan milik para penggemar klub itu sendiri.

"Harga yang dibicarakan untuk klub tertentu sangat sulit untuk dibayar, kecuali klub yang dikelola negara, yang merekrut pemain dengan uang minyak atau gas," ujar Tebas.

"Mereka adalah satu-satunya yang dapat melakukan kesepakatan ini dan dengan cara curang."

"Ada delapan miliar lebih sedikit di pasar transfer saat ini, PSG atau Manchester City mungkin datang berkat doping finansial, tetapi itu tidak mungkin untuk tim lainnya," tutur Tebas lagi.

TWITTER.COM/MANCITY
Manchester City sukses meraih kemenangan 3-1 atas Swansea City pada laga babak kelima Piala FA yang mengantarkan mereka ke perempat final.

Baca Juga: Jajak Pendapat: Yuk Tebak Nasib Lionel Messi Musim Depan, Gabung Man City, PSG, atau Stay di Barcelona?

Ekstremnya, Tebas mengaku curiga dengan hubungan UEFA, PSG, dan Manchester City.

Menurut Tebas, ada hal yang janggal karena kedua klub tersebut tidak mendapatkan hukuman yang berat.

Bahkan, hukuman yang dijatuhkan UEFA kepada PSG dan Manchester City mampu dicabut oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS).