BOLASPORT.COM - Bek Liverpool, Ozan Kabak, mengaku siap berusaha agar bisa beradaptasi dengan sepak bola Inggris meski sulit.
Ozan Kabak bergabung dengan Liverpool pada bursa transfer musim dingin 2021 dengan status pinjaman dari klub Bundesliga, Schalke 04.
Dengan bergabung di pertengahan musim, Ozan Kabak pun mau tidak mau harus segera menyelaraskan gaya bermainnya dengan strategi yang diterapkan di klub barunya tersebut.
Untuk beradaptasi di klub baru, Kabak mengaku bahwa itu adalah hal yang sulit untuk dilakukan.
Baca Juga: Ozan Kabak Beberkan 3 Pemain Liverpool yang Bantu Dirinya Adaptasi
Sang pemain mengakui bahwa dirinya masih belum bisa beradaptasi dengan baik dengan sepak bola Inggris.
Kendati demikian, bek asal Turki itu mengaku akan mencoba agar bisa beradaptasi di Liverpool sesegera mungkin.
"Di Inggris level permainannya sangat, sangat tinggi," ujar Kabak seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Saya pikir ini adalah level sepakbola tertinggi dan saya mencoba beradaptasi di sini."
Baca Juga: Jose Mourinho Ungkap Alasan Gareth Bale Tak Bisa Main 90 Menit di Tottenham
"Thiago Alcantara, Bobby Firmino dan Xherdan Shaqiri bermain di Bundesliga sebelum mereka berada di sini dan pelatih kami juga pernah melatih di Jerman, jadi saya meminta saran dari mereka dan mencoba memberikan yang terbaik dalam latihan dan pertandingan."
"Saya telah memberikan segalanya dalam sebulan terakhir, tetapi tentu saja sulit untuk beradaptasi di sini karena ada pemain bagus dan tim bagus di Liga Inggris."
"Selalu lebih sulit untuk bergabung dengan tim di musim dingin, jujur saja, bermain dengan rekan satu tim baru dan jelas pindah ke negara baru dengan bahasa baru."
"Ini merupakan tantangan bagi saya, tetapi saya telah mencoba beradaptasi secepat mungkin," tutur Kabak menambahkan.
Baca Juga: Bukan karena Kutukan Nomor Keramat, Edinson Cavani Siap Hengkang dari Man United
Ucapan Kabak tadi seakan menunjukkan keyakinan sang pemain bahwa dirinya akan lanjut di Liverpool begitu kontrak pinjamnya berakhir.
Akan tetapi, optimisme Kabak itu bisa saja tidak berarti jika Liverpool memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengannya.
Seperti diketahui, kontrak Kabak di Liverpool adalah pemain pinjaman dengan durasi selama separuh musim, dan sang pemain bisa saja balik ke Schalke pada musim panas 2021.
Kemungkinan Kabak pulang ke Schalke pun masih terbuka lebar mengingat Liverpool tidak memiliki kewajiban untuk mempermanenkannya begitu kontrak pinjamnya berakhir.
Baca Juga: Tak Ngerti Instruksi, Timo Werner Didamprat Thomas Tuchel di Lapangan
The Reds hanya mencantumkan opsi, bukan kewajiban, untuk mempermanenkan sang pemain pada akhir masa pinjamnya nanti.
Terlepas dari hal tersebut, keinginan Kabak untuk bisa beradaptasi dengan gaya bermain Liverpool patut diacungkan jempol.
Sebab, itu menunjukkan bahwa dia ingin membantu Liverpool keluar dari keterpurukan yang sedang dialami beberapa waktu belakangan.