Petinggi FIFA Berencana Hapus Aturan Offside dari Sepak Bola

By Adi Nugroho - Rabu, 24 Maret 2021 | 21:30 WIB
Momen gol Patrick Bamford yang dianulir wasit karena offside dalam laga Crystal Palace Vs Leeds United di Selhurst Park dalam laga pekan ke-8 Liga Inggris, Sabtu (7/11/2020). (TWITTER.COM/BBCSPORT)

BOLASPORT.COM - Petinggi FIFA, Marco van Basten, mengungkapkan rencananya untuk menghapuskan aturan offside dari sepak bola.

Aturan offside, terlebih setelah sepak bola menggunakan teknologi video assistant referee alias VAR, kerap mengundang kontroversi.

Banyak pihak yang sudah merasa geram dengan aturan offside yang tidak jelas tolak ukurnya.

Dari Liga Inggris ada pelatih Liverpool, Juergen Klopp, dan striker Leeds united, Patrick Bamford, yang telah menyuarakan kegundahannya dengan aturan offside.

Juergen Klopp merasa aturan offside harus dievaluasi lagi setelah menyebabkan kiper Wolverhampton Wanderers, Rui Patricio, menderita cedera kepala.

Baca Juga: Kiper Wolves Alami Cedera Horor, Juergen Klopp Usulkan Evaluasi Aturan Offside

"Menurut saya aturan offside harus dievaluasi ulang," kata Juergen Klopp seperti dilansir BolaSport.com dari Liverpool Echo.

"Mungkin konteksnya tidak sesuai dengan pertandingan ini karena posisi Salah tidak bisa dikatakan offside."

"Hanya saja, ada situasi lain ketika semua orang bisa melihat pemain dalam posisi offside."

"Namun, jika peraturannya sudah seperti itu dan harus dievaluasi apabila ingin membuat perubahan," tutur Klopp lagi.

Baca Juga: PSIS Pastikan Komunikasi Tim Tetap Jalan Meski Pelatihnya Dihukum Kartu Merah

Sementara itu, Patrick Bamford dibuat geram oleh aturan teresbut setelah golnya ke gawang Crystal Palace dalam laga pekan ke-8 Liga Inggris 2020-2021 dianulir lantaran tangannya berada dianggap offside.

"Saya benar-benar tidak mengerti aturannya," ujar Bamford seperti dikutip BolaSport.com dari BBC Sport.

"Anda tidak bisa mencetak dengan posisi tangan seperti itu. Benar-benar tidak masuk akal."

"Saya telah melihat kejadian ini di berbagai kesempatan, dan akhirnya itu terjadi pada saya."

Baca Juga: Islam Makhachev Incar Justin Gaethje Jika Duel Lawan Eks Juara Kelas Ringan Gagal Terwujud

"Itu merusak sepak bola. Anda membuat itu karena ingin melihat gol lebih jelas. Dan menganulir gol seperti itu sangat konyol."

"Bahkan wasit pun tidak bisa memahaminya. Ketika para pemain dan ofisial tidak bisa memahaminya, apakah masuk akal aturan itu?" kata Bamford menambahkan.

Selain kedua sosok tersebut, masih banyak lagi pelaku sepak bola yang dibuat bingung oleh aturan offside.

Banyaknya keluhan tentang aturan offside pun mendapat tanggapan dari direktur teknis FIFA, Marco van Basten.

Baca Juga: Kewaspadaan Pelatih Arema FC Jelang Jumpa Barito Putera

Marco van Basten yang memang dari dasarnya tidak begitu senang dengan aturan offside, mengaku akan mencoba melakukan sebuah perubahan.

Perubahan yang dimaksud Van Basten adalah menghapus aturan offside dari sepak bola.

Memang Van Basten tidak bisa mengapuskan offside begitu saja dari aturan sepak bola.

Akan tetapi, sosok yang pernah membela AC Milan tersebut mengaku tidak akan menyerah begitu saja.

Baca Juga: Alvaro Morata Tak Percaya Cristiano Ronaldo Akan Tinggalkan Juventus

Van Basten mengatakan bahwa dirinya akan berusaha untuk menggelar pertandingan sepak bola tanpa aturan offside.

Dari situ, Van Basten ingin menunjukkan kepada dunia bahwa sepak bola akan lebih baik tanpa aturan offside di dalamnya.

"Saya masih sangat penasaran dengan aturan offside karena saya yakin itu bukan aturan yang baik," ucap Van Basten, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Setidaknya saya ingin mengujinya untuk menunjukkan bahwa sepak bola juga mungkin terjadi tanpa aturan offside. Saya yakin sepakbola akan lebih baik tanpanya."

Baca Juga: Bayern Muenchen Tertarik Bawa Lucas Vazquez dari Real Madrid Musim Depan

"Sepak bola adalah permainan yang fantastis tetapi saya masih berpikir bahwa kami harus berbuat lebih banyak untuk membuatnya lebih baik, lebih spektakuler, lebih menarik, lebih mengasyikkan. Kami harus mengusahakannya."

"Kita harus melakukan sesuatu. Orang menginginkan tindakan. Ada begitu banyak situasi di mana Anda tidak menonton apa pun. Aturan itu tidak bagus untuk sepak bola," tutur Van Basten menegaskan.