Untuk itu, seharusnya nasib Liga 1 tetap bisa berjalan meski ada kejadian tersebut.
"Bagaimana nasib kompetisi, tentu harus dipisahkan apa yang terjadi setelah turnamen pramusim ini dengan apa yang terjadi selama 35 hari ini," jelasnya.
Menurut Menpora, panitia pelaksana selama ini sudah bekerja dengan baik.
Baca Juga: Minta Maaf, Pengurus Pusat The Jakmania Pastikan Tak Ada Instruksi untuk Melakukan Konvoi
Ia pun meminta kepada seluruh pihak untuk tidak mencampuradukkan kejadian tersebut dengan Piala Menpora 2021.
"Bagi saya apa yang dilakukan panitia itu menggambarkan bahwa kami sudah bisa melakukannya, turnamen pramusim ini ujian kami."
"Kami sudah menjalankan turnamen dengan aman dan tertib sehingga kalau hal itu menjadi ukuran untuk pelaksanaan kompetisi, saya kira tidak ada masalah, jangan dicampur," ungkapnya.
Baca Juga: Persipura Terancam Batal Uji Coba Melawan Arema FC dan Bali United
Namun, Zainudin Amali tak memungkiri akan menjadikan kejadian tersebut sebagai pelajaran untuk ke depannya.
Nantinya apa yang sudah bagus akan ditingkatkan dan yang menjadi kekurangan akan diperbaiki.
"Menjadi pelajaran buat kami semua, supaya apa yang bagus dipertahankan, apa yang menjadi kekurangan kami perbaiki," tutupnya.
Baca Juga: Persebaya Latihan saat Puasa, Mokhamad Syaifuddin: tidak Masalah