'Marc Marquez dan Valentino Rossi Sudah Hilang Keyakinan di MotoGP'

By Muhamad Husein - Jumat, 7 Mei 2021 | 17:15 WIB
Marc Marquez (kiri) dan Valentino Rossi (kanan). (TWITTER.COM/MGT_RADIO)

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) dan Marc Marquez (Repsol Honda) disebut mengalami situasi yang sama-sama pelik pada MotoGP 2021.

Valentino Rossi dan Marc Marquez menjadi dua pembalap papan atas yang belum menunjukkan performa sesuai ekpektasi.

Valentino Rossi nyaris selalu berada di baris belakang ketika kepindahan ke tim satelit Yamaha diharapkan memberinya kesegaran.

Setali tiga uang, Marc Marquez juga belum kembali ke level terbaiknya setelah absen selama sembilan bulan.

Baca Juga: Cerita Fabio Quartararo yang Sempat Tertekan karena Marc Marquez

Tidak ada lagi sosok Marc Marquez yang mendominasi.

Kondisi lengan yang belum pulih memaksa Marc Marquez untuk membatasi jam terbangnya di lintasan.

Marquez pun belum berhasil finis di posisi podium. Posisi ketujuh menjadi pencapaian terbaiknya musim ini.

Kesulitan yang dialami Rossi dan Marquez mendapat sorotan dari mantan pembalap Superbike, Luca Salvadori.

Baca Juga: Valentino Rossi Dilema Peran Jadi Pembalap dan Manajer pada MotoGP 2022

Salvadori memulai analisisnya dengan Rossi.

Salvadori mengaku dia tidak pernah mengira karier pembalap berjuluk The Doctor tersebut akan mengalami penurunan sedrastis ini.

"Dia telah pindah ke tim satelit, tapi saya tidak bisa menjelaskan kehancuran yang tiba-tiba terjadi," kata Salvadori, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.

"Mungkin ada penurunan, tapi tidak secepat ini."

Baca Juga: Valentino Rossi Dianggap Pembalap yang Lambat di Grid MotoGP Saat Ini

Salvadori ragu Rossi masih menikmati karier balapannya dengan rentetan hasil buruk dalam beberapa bulan terakhir.

Padahal, harapan untuk bersaing di depan merupakan alasan Rossi untuk terus menunda masa pensiunnya. 

"Pernyataan dia membuat saya tercengang dan bertanya-tanya apakah dia masih menikmati balapan dengan situasi seperti ini," ujar Salvadori.

"Menurut saya tidak, faktanya bursa pembalap akan terus bergerak," sambung Salvadori.

Baca Juga: Valentino Rossi Dianggap Pembalap yang Lambat di Grid MotoGP Saat Ini

Salvador kemudian mengomentari situasi Marquez yang disebutnya tak jauh lebih baik daripada Rossi.

"Marc Marquez berada dalam gelombang yang sama dengan Rossi," ujar Salvadori.

"Tidak semua orang paham cara berkendara di MotoGP, kembali setelah operasi dan seterusnya, saya juga mengira dia tidak akan kesulitan."

"Di sisi lain, bahkan untuk seseorang seperti dirinya itu sulit. Saya kira dia menyembunyikan masalah fisiknya. Dia tidak ingin menunjukkannya."

Baca Juga: Honda Sekarang Bukan Lagi Honda yang Dulu bagi Marc Marquez

Kecurigaan Salvadori soal masalah fisik yang dialami Marquez berasal dari posisi berkendara sang pembalap yang berubah.

"Kecelakaan [pada seri MotoGP Spanyol] menunjukkan dia tidak lagi mampu membuat keajaiban seperti pada masa lalu," ujar Salvadori.

"Alasannya sederhana, posisi berkendaranya lebih konservatif, lebih tinggi, dan sehingga dia tidak lagi mendapat kontak dengan aspal untuk memulihkan motornya."

Salvadori juga melihat Marquez terlihat sangat lelah setelah balapan. Dia berpendapat bahwa itu menunjukkan Marquez kehilangan kepercayaan diri.

"Dulu dia menyelesaikan balapan dengan begitu tenang seolah-olah dia cuma keluar untuk berbelanja," ujar Salvadori.

"Menurut opini saya itu karena dia tak lagi percaya diri," tandasnya.

Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Deretan Kelemahan Motor Honda pada MotoGP 2021