BOLASPORT.COM - Pembalap Esponsorama Racing, Luca Marini, mendapatkan dua hikmah setelah selesai MotoGP Spanyol 2021.
Perlombaan MotoGP Spanyol 2021 telah terlaksana di Sirkuit Jerez, Minggu (2/5/2021).
Pada seri keempat MotoGP 2021 itu, Luca Marini hanya mampu menyelesaikan balapan untuk finis ke-16.
Finis di posisi tersebut membuat adik Valentino Rossi itu gagal mendapatkan poin setelah balapan.
Baca Juga: Termasuk Lalu Muhammad Zohri, Kiprah 2 Wakil Indonesia pada Test Event Olimpiade Tokyo
Saat ini, Marini telah mengumpulkan empat poin dari empat balapan MotoGP yang sudah berlangsung.
Tercatat, Marini bercokol di posisi ke-21 atau tepat di atas persis dari kakaknya, Valentino Rossi, di tangga klasemen.
Bicara seputar nasib buruk yang dialami pada MotoGP Spanyol, pembalap Italia itu merasa telah membuat kesalahan pada awal-awal balapan.
"Saya kehilangan tujuh detik di dua lap awal, kecepatannya tidak buruk dan saya puas dengan manajemen ban," ucap Marini, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Bukan Cuma Neymar yang Bisa, Petinju Ini Juga Diving di Tengah Laga
Kendati sempat tampil memble di awal-awal, Marini mampu membaik di pertengahan balapan.
"Saya menjadi lebih baik sedikit demi sedikit. Saya bisa saja naik beberapa posisi karena banyak pembalap yang kecelakaan," jelas Marini.
"Tapi pada akhirnya saya tidak bisa dan saya menilai finis merupakan hal terpenting untuk mengumpulkan data," ucapnya lagi.
Baca Juga: Rossi Juga Manusia, Punya Rasa, Punya Hati
Luca Marini merasa telah mendapatkan dua hikmah setelah perlombaan MotoGP Spanyol.
Hikmah pertama adalah mengetahui motor desmosedici mampu bersaing di semua lintasan.
Mengingat karakteristik Sirkuit Jerez tidak begitu ramah bagi pengguna motor merah Ducati.
Akan tetapi, Jack Miller dan Francesco Bagnaia yang merupakan pembalap tim pabrikan Ducati, mampu finis kesatu dan kedua secara berurutan.
"Menurut pendapat saya, fakta finis pertama dan kedua di Jerez yang dikenal sebagai lintasan tidak menguntungkan kami, membuktikan bahwa pekerjaan kami telah membuahkan hasil," ucap Marini.
Baca Juga: Francesco Bagnaia dan Potensi Ducati Kuasa 3 Seri Berikutnya di MotoGP 2021
Hikmah kedua adalah runner-up Moto2 2020 itu jadi mengetahui potensi motor desmosedici dari Tito Rabat.
Tito Rabat hadir di balapan MotoGP Spanyol sebagai pengganti Jorge Martin yang menderita cedera.
Pada beberapa lap, Marini sempat berada di belakang Rabat untuk melihatnya beraksi di lintasan.
"Saya memiliki kesempatan untuk membalap di belakang Tito Rabat dan dia membuat saya memahami potensi motor pabrikan," imbuh Marini.
"Luar biasa, akselerasinya sangat keras dan berjalan baik. Saya pikir kami telah membuat perkembangan hebat, kami harus terus seperti ini," katanya menambahkan.
Baca Juga: Meski Kian Lambat, Valentino Rossi Dapat Dukungan Bertahan di MotoGP