BOLASPORT.COM - Roy Keane mengakui bahwa dirinya ingin Manchester United merekrut Harry Kane tapi juga mewanti-wanti satu hal.
Ole Gunnar Solskjaer ingin terus membenahi skuad Manchester United untuk menghadapi musim depan.
Adapun Manchester United juga sukses memperpanjang kontrak Edinson Cavani hingga 2022.
Manajemen Setan Merah merasa puas dengan performa Cavani pada musim 2020-2021.
Cavani sendiri didatangkan secara gratis oleh Manchester United pada 5 Oktober 2020.
Meski didantangkan secara gratis, stiker asal Uruguay itu mampu tampil mengesankan.
Cavani menorehkan 17 gol dan 6 assist dalam 39 pertandingan di semua kompetisi.
Meski begitu, Man United juga dikabarkan masih memburu striker baru pada bursa transfer musim panas nanti.
Baca Juga: Euro 2020 - Italia Vs Turki, Masa Lalu Mancini Jadi Sorotan Tamu
Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, dikaitkan dengan Manchester United selama beberapa pekan terakhir.
Tak kunjungnya meraih trofi bersama Tottenham menjadi alasan Kane ingin pindah ke tim lain.
Eks gelandang Manchester United, Roy Keane, mendukung langkah mantan timnnya untuk merekrut striker asal Inggris tersebut.
Roy Keane sangat ingin Man United mendatangkan Kane meskipun Tottenham membanderolnya dengan harga yang mahal.
Training hard in the sun ????☀️???????????????????????????? pic.twitter.com/IhvAhcJd8r
— Harry Kane (@HKane) June 9, 2021
"Saya pikir Kane adalah pemian yang luar biasa, setiap klub berusaha mengontraknya, Manchester United harus mengontraknya," kata Roy Keane seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Bet.
Saya tidak peduli harga Kane senilai 120 juta pounds, Man United harus datangkan dia," ucap Keane melanjutkan.
Baca Juga: Pemain Termahal dan Termurah di Euro 2020, Sama-sama Muda tapi Beda Harga
Akan tetapi, Keane juga mewanti-wanti Manchester United jika ingin datangkan Harry Kane.
Keane berpikir bahwa striker berusia 27 tahun itu bukan seorang pemimpin yang bagus.
"Saya pikir Kane bukanlah seorang pemimpin yang bagus," ucap Keane.
Baca Juga: Wijnaldum Ungkapkan Satu Sosok yang Buat Dirinya Pindah ke Paris Saint-Germain
"Saya tidak pernah melihatnya memberikan semangat ke siapa pun di Spurs."
"Saya tahu mungkin orang-orang berkata, itu bukan kepribadian Kane atau dia melakukannya di ruang ganti."
"Saya pikir dia tidak melakukannya dan itu masalah besar," ujar Keane menambahkan.