Joan Mir Nyengir, Sindir Fabio Quartarararo Emosi soal Penalti di MotoGP Catalunya?

By Muhamad Husein - Jumat, 18 Juni 2021 | 09:15 WIB
Aksi dua pembalap Suzuki, Alex Rins (42) dan Joan Mir (36), pada balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 18 April 2021. (WWW.SUZUKI-RACING.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menertawakan anggapan dia menjadi penyebab Fabio Quartararo dihukum pada MotoGP Catalunya.

Joan Mir menjadi salah satu pembalap yang mengkritik aksi Fabio Quartararo berlomba dengan kondisi ritsleting jaket balap terbuka pada balapan MotoGP Catalunya.

Joan Mir secara khusus mengkritik aksi Fabio Quartararo yang dilihatnya melepas pelat pelindung dada ke tengah lintasan.

Fabio Quartararo pada akhirnya mendapat hukuman meski bukan black flag seperti yang dipikirkan beberapa kalangan.

Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Alex Rins Kembali Setelah 'Mati Konyol' di Catalunya

Quartararo mendapat penalti tiga detik karena berlomba dengan tidak mengenakan perlengkapan balapnya dengan benar.

Penalti ini makin membuat Quartararo merana karena beberapa saat setelah lomba dia sudah mendapat penalti tiga detik karena menerobos tikungan.

Quartararo pun emosi. El Diablo lantas menyindir pihak yang mengeluhkan aksinya di lintasan kepada Race Direction.

Quartararo juga secara khusus menyindir salah seorang pembalap yang menyebut dirinya telah membahayakan pembalap lain dengan aksinya.

Baca Juga: Johann Zarco Tak Ikuti Strategi Joan Mir Merebut Gelar Juara Dunia MotoGP

Mir pun menjadi pembalap yang disinyalir kuat menjadi sasaran amukan Quartararo.

Selain karena komentar keras Mir setelah balapan, Suzuki juga dilaporkan menjadi salah satu tim yang membawa kasus Quartararo kepada Race Direction.

Kebetulan juga, Mir diuntungkan dengan penalti tambahan Quartararo yang membuatnya naik satu setrip ke posisi finis keempat.

Namun, Mir menertawakan anggapan bahwa dia menjadi penyebab hukuman Quartararo.

Baca Juga: Joan Mir Mengaku Ragu Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

Mir berpendapat bahwa Quartararo membahayakan keselamatannya sendiri karena berlomba dengan jaket terbuka.

"Soal jaketnya, itu secara khusus membahayakan keselamatan Fabio. Jadi saya tersenyum ketika dianggap penyebab penaltinya," ujar Mir, dikutip dari GPOne.

"Saya bukan tipe orang yang pergi dan membuat pembalap lain dihukum oleh Race Direction demi mendapatkan poin di tabel klasemen."

"Saya tidak ingin dia dihukum ataupun meminta Suzuki melakukannya untuk saya, kami hanya memverifikasi situasinya."

disi seperti itu. Keamanan harus diutakan sebelum poin dan sebelum kejuaraan," ucap Mir lagi.

Baca Juga: Reaksi Johann Zarco Usai Disebut 'Mengimitasi' Joan Mir di MotoGP 2021