BOLASPORT.COM - Dari segi pertemuan, timnas Italia perkasa atas Belgia dan laga tersebut bakal menciptakan rekor baru EURO.
Pertandingan babak perempat final EURO 2020 bakal menyajikan partai seru.
Timnas Belgia akan melawan Italia dalam babak perempat final EURO 2020 di Allianz Arena, Muenchen pada Jumat (2/7/2021) waktu setempat atau Sabtu pukul 02.00 WIB.
Belgia dan Italia sama-sama digdaya selama pergelaran EURO 2020.
Hingga babak perempat final, kedua tim sama-sama belum pernah mencicipi kekalahan.
Selain itu, Italia juga tengah berada kondisi onfire dengan mengoleksi 31 pertandingan tak terkalahkan di bawah asuhan Roberto Mancini.
Gli Azzurri terakhir kali merasakan kekalahan saat melawan Portugal pada September 2018.
Pada laga nanti, salah satu dari Belgia atau Italia bakal menciptakan rekor baru di ajang Piala Eropa.
Saat ini, Belgia dan Italia sama-sama mengoleksi 14 kemenangan beruntun yang diraih dari babak kualifikasi hingga putaran final Piala Eropa.
Rekor tak terkalahkan tersebut menyamai rekor milik Jerman yang dibuat pada 3 September 2010 hingga 22 Juni 2012.
Sedangkan dari segi head to head, timnas Italia perkasa atas Belgia.
Dari 22 pertemuan di semua kompetisi, Italia mampu meraih 14 kemenangan.
#EURO2020
— Italy ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@azzurri) July 2, 2021
???????? #Belgium ???? ???????? #Italy
⏱️ 21.00 CEST
????️ #FußballArena - #Munich
⚽️ Quarter-final#VivoAzzurro #BELITA #ITA pic.twitter.com/bq3ztYD5CH
Sementara Belgia mencatatkan empat kemenangan dan empat hasil imbang.
Adapun Belgia terancam tampil pincang kala melawan Italia.
Baca Juga: EURO 2020 - Luis Enrique Justru Sesalkan Swiss Tanpa Sang Kapten
Belgia kehilangan Kevin De Bruyne dan Eden Hazard yang menalami cedera saat menumbangkan Portugal dalam babak 16 besar EURO 2020, Senin (28/6/2021).
Meski begitu, kapten timnas Italia, Giorgio Chiellini, meminta rekan setimnya untuk mewaspadai Romelu Lukaku.
"Kami sangat mewaspadai Romelu Lukaku karena dia menjalani musim yang hebat di Inter Milan dan ia pemain yang dominan," kata Chiellini seperti dilansir BolaSport.com dari UEFA.
"Tapi itu sedikit merupakan penghinaan untuk hanya berbicara tentang Lukaku ketika Anda meihat berapa banyak pemain berkualitas yang dimiliki Belgia," tutur Chiellini melanjutkan.