BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, meminta keringanan ke Liga Spanyol karena tak kunjung mampu mengontrak Lionel Messi.
Barcelona saat ini tengah mengalami kesulitan dalam menyikapi masa depan megabintang mereka, Lionel Messi.
Messi sendiri berstatus tanpa klub karena kontraknya di Barcelona telah habis pada 30 Juni 2021.
Di sisi lain, Barcelona juga mendatangkan empat pemain anyar pada bursa transfer musim panas ini.
Keempat pemain tersebut adalah Emerson Royal, Sergio Aguero, Eric Garcia, dan Memphis Depay.
Baca Juga: Samuel Umtiti Sudah Bersedia Pergi, tapi Syaratnya Nyusahin Barcelona
Akan tetapi, keempat pemain tersebut terancam untuk tidak bisa bergabung dengan skuad Barcelona di ajang Liga Spanyol.
Pasalnya, Barcelona melebihi batas tagihan gaji pemain yang sudah ditetapkan oleh LaLiga.
Itu artinya Barcelona terancam tidak bisa mengikutsertakan Messi juga dalam skuad mereka.
Meski dalam kondisi demikian, Joan Laporta mengaku semuanya baik-baik saja.
Laporta mengatakan kalau seluruh pemain yang dibeli Barcelona bisa mengikuti kompetisi Liga Spanyol musim 2021-2022.
Baca Juga: Fan Barcelona! Kalian Bisa Optimistis dengan Kans Juara Blaugrana Musim Depan
"Pemain yang kami rekrut dalam parameter financial fair play semuanya bisa didaftarkan," ujar Laporta seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
Oleh karena itu, Laporta meminta kepada LaLiga untuk memberikan keringanan agar mereka bisa merekrut pemain anyar dan memasukkan Messi ke skuad.
"Kemudian, kami menginginkan lebih banyak fleksibilitas dari LaLiga jika memungkinkan, seperti yang dilakukan liga lain di seluruh benua untuk tim," ucap Laporta.
"Kemudian, kami bisa merekrut beberapa pemain lagi."
"Mengenai Messi, itu berjalan dengan baik. Kami mencoba menyelesaikan masalah yang perlu diselesaikan. Itu penting, tetapi kami melanjutkan ini."
Baca Juga: Barcelona Mau Beli Renato Sanches, Ini Harga yang Dipasang Lille
"Kami semua ingin Messi berada di LaLiga karena dia adalah superstar global dan menarik penggemar dan kehadirannya membantu LaLiga."
"Saya sependapat dengan kata-kata presiden Getafe yang mengatakan LaLiga harus lebih fleksibel," tutur Laporta melanjutkan.