Valentino Rossi Sedikit Sedih Tidak Bisa Menangi Gelar MotoGP Ke-10

By Delia Mustikasari - Jumat, 6 Agustus 2021 | 11:20 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, pada konferensi pers mengumumkan pensiun di sela MotoGP Styria 2020, Kamis (5/8/2021). (MOTOGP.COM)

"Penyesalan tentang pilihan? Sejujurnya saya tidak punya. Misalnya, balapan dengan Ducati sangat sulit bagi saya karena kami tidak berhasil," kata Rossi dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Bagaimanapun itu adalah tantangan besar. Pembalap Italia, motor Italia. Jika kami bisa menang, itu akan menjadi sejarah," ujar Rossi.

Pembalap berusia 42 tahun itu kemudian beralih ke gelar dunia kesepuluh yang tidak dapat diraih setelah dia kalah dari Nicky Hayden (almarhum) padan 2006.

Dan mungkin yang paling menyakitkan dari semuanya adalah ketika dia gagal menjadi Juara Dunia MotoGP 2015. Saat itu rekan setimnya, Jorge Lorenzo, yang keluar sebagai juara dunia.

"Saya sedikit sedih tidak memenangkan gelar kesepuluh, terutama karena saya pikir saya pantas untuk level dan kecepatan saya. Saya kalah dua kali pada balapan terakhir. Jadi saya pikir saya pantas mendapatkan gelar kesepuluh," tutur Rossi.

"Namun, kenyataannya seperti ini, Saya tidak bisa mengeluh tentang hasil karier saya. Saya memiliki karier yang sangat panjang. Untungnya, saya memenangkan banyak balapan dengan beberapa momen kemenangan yang tak terlupakan."

Baca Juga: Selain Pensiun, Rossi Ungkap Tolak Gabung VR46 pada MotoGP 2022