Gara-gara Marc Marquez Salah Perhitungan, Repsol Honda Merana

By Agung Kurniawan - Selasa, 31 Agustus 2021 | 11:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada sesi kualifikasi MotoGP Austria 2021 di Red Bull Ring, Sabtu (14/8/2021). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, mengungkapkan penyesalannya terhadap Marc Marquez di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Marc Marquez baru saja merampungkan balapan ke-12 MotoGP 2021 bersama Repsol Honda yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Sepanjang sesi MotoGP Inggris 2021 tersebut, Marc Marquez sejatinya menunjukkan performa yang kompetitif sejak hari pertama.

Sempat mengalami penurunan, Marc Marquez akhirnya menempati start di urutan kelima untuk sesi balapan MotoGP Inggris 2021.

Baca Juga: Valentino Rossi Akan Berdamai dengan Marc Marquez 30 Tahun Lagi

Dengan posisi yang cukup ideal tersebut, pembalap berjuluk Baby Alien itu memiliki peluang besar untuk meraih hasil yang optimal.

Alih-alih bersaing hingga akhir untuk merebut podium, Marc Marquez justru harus menyudahi aksinya saat balapan baru memasuki lap pertama.

Marc Marquez tak bisa mengendalikan laju motor RC213V yang terjatuh hingga menyeret pembalap Pramac Racing yakni Jorge Martin.

Melalui sebuah wawancara, manajer Repsol Honda, Alberto Puig mengungkapkan penyesalannya terhadap Marc Marquez dalam balapan itu.

Baca Juga: Jorge Martin Pertanyakan Keanehan Cara Menyalip Marc Marquez

TWITTER.COM/AUTOMOTORINEWS
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat terlibat crash dengan Jorge Martin (Pramac Racing) saat balapan MotoGP Inggris 2021, di Sirkuit Silverstone, Minggu (29/8/2021).

Alberto Puig menyesalkan keputusan Marc Marquez untuk melakukan manuver sebelum akhirnya terlibat insiden dengan Jorge Martin.

Pembalap berusia 28 tahun itu dinilai salah perhitungan yang berdampak kepada hasil akhir yang diraihnya pada seri MotoGP Inggris 2021.

Terlepas dari hal itu, Alberto Puig melihat Marc Marquez sudah memiliki performa yang cukup kuat dalam balapan terakhirnya pekan lalu.

Baca Juga: Fabio Quartararo Terlalu Dominan, Joan Mir: Perebutan Gelar Belum Selesai

"Kami melihat Marc Marquez lebih kuat dalam seri terakhir ini," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.

"Sayangnya dia salah perhitungan saat menyalip Jorge Martin, itu bukan niatnya tapi mereka terlibat kontak di lap pertama dan terjatuh," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Alberto Puig menyesal atas adanya insiden antara Marc Marquez dan Jorge Martin pada lap pertama.

Baginya, insiden tersebut bisa terjadi mengingat lap pertama menjadi kesempatan pembalap untuk mengambil tempat dan memperbaiki posisinya.

Baca Juga: Bos Honda: Pol Espargaro Meningkat, Marc Marquez Harusnya Bisa Podium

"Kami merasa menyesal pada Jorge Martin dan timnya, ini adalah balapan dan hal ini bisa terjadi selama lap pertama saat pembalap melaju bersamaan," kata Puig.

Alberto Puig kian terlihat merana karena Marc Marquez memiliki peluang besar untuk bisa merebut podium pada seri MotoGP Inggris 2021.

"Sayang sekali karena Marc Marquez bisa saja bersaing untuk meraih podium, mungkin bukan kemenangan tapi yang pasti podium," ucap Alberto Puig.

Marc Marquez akan kembali beraksi dalam seri MotoGP Aragon 2021 yang digelar pada tanggal 10-12 September mendatang.

Baca Juga: Cie Ikut Senang, Vinales Beri Selamat ke Espargaro atas Podium di MotoGP Inggris 2021