BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, tak lagi memperhitungkan diri terlibat dalam dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2021
Hasil buruk kembali diraih Johann Zarco setelah meninggalkan balapan MotoGP Aragon 2021 tanpa membawa pulang poin.
Johann Zarco tak pernah terlihat kompetitif sepanjang akhir pekan MotoGP Aragon 2021 hingga akhirnya cuma bisa finis di posisi ke-17.
Ini menjadi pertama kalinya Johann Zarco finis di luar zona poin sejak keluar dari momen kelam bersama KTM pada 2019.
Zarco mengaku tidak memiliki kepercayaan diri saat menghadapi balapan akhir pekan kemarin.
"Saya tidak memiliki masalah dengan lengan saya," kata pembalap Prancis itu, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Itu mungkin karena trek ini memiliki banyak tikungan ke kiri dan itu membantu saya, saya hanya kurang percaya diri."
"Saya berusaha sedikit meningkatkan feeling yang kami dapatkan kemarin, tetapi saat balapan itu tidak cukup."
Baca Juga: Jorge Lorenzo Minta 4 Pembalap Ducati Jadi Juara Dunia MotoGP
"Ada beberapa area di mana kami merasa bagus, tetapi di beberapa tikungan kami kehilangan banyak waktu."
"Saya harus mencerna apa yang terjadi dan mempersiapkan balapan berikutnya. Saya tidak bisa berkata banyak"
"Saya pastinya kecewa, tapi tidak hancur. Ini bukan akhir dari segalanya dan saya masih belum terlalu jauh, saya kekurangan energi dan harus menerimanya."
"Bagi saya, bisa menyelesaikan balapan itu bagus, tetapi hasil ini seperti mengalami crash karena saya tidak mendapatkan poin," sambung Zarco.
Baca Juga: Marc Marquez Tak Ingin Terus-terusan Jadi Spesialis 1 Sirkuit Saja di MotoGP
Juara dunia Moto2 dua kali tersebut tidak lagi menyimpan ambisi untuk merebut gelar juara pada musim ini.
Hasil buruk membuat Zarco makin tertinggal dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang memuncaki klasemen MotoGP 2021.
Zarco kini menempati peringkat empat dengan ketertinggalan 77 poin dari kompatriotnya itu.
Dengan lima balapan tersisa pada musim ini, Zarco butuh keajaiban untuk bisa mengambil alih posisi teratas di klasemen.
Baca Juga: Target Ducati Pada MotoGP 2021, Halau Fabio Quartararo Raih Banyak Poin
"Saya pikir, saya beruntung memiliki awal musim yang bagus," ujar Zarco.
"Itu karena ketika saya melihat klasemen, saya melihat Pecco (Francesco Bagnaia) sempurna dan mendapatkan kemenangan fantastis, Mir juga mendapat hasil bagus."
"Saya yang menelan kekalahan paling banyak sekarang, tetapi jika mereka bisa melakukannya, saya juga bisa."
"Namun, ini bukan waktunya bagi saya (untuk mengejar gelar juara) dan sekarang adalah saatnya bangkit dari keterpurukan."
"Menutup kejuaraan di peringkat tiga besar adalah prestasi besar. Saya akan memberikan segalanya untuk meraihnya," tutup Zarco.
Baca Juga: Sudah Menyerah, Marc Marquez Jagokan Fabio Quartararo Juara MotoGP 2021