Sudirman Cup 2021 - BWF Soroti Motivasi Khusus Ahsan, Hendra, dan Greysia

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 22 September 2021 | 19:20 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat bertanding pada babak semifinal Olimpiade Tokyo 2020 melawan Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan) di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Jumat (30/7/2021). (NOC INDONESIA)

Kini berpasangan dengan Apriyani Rahayu yang 11 tahun lebih muda, Greysia dielu-elukan setelah sukses merebut medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Meski masih menunjukkan taji di level tertinggi, sulit dimungkiri bahwa ketiga pemain tersebut sedang menuju senjakala karier mereka sebagai atlet.

Isu pensiun sudah ramai mengelilingi Ahsan, Hendra, dan Greysia, setelah gelaran Olimpiade pada awal Agustus lalu.

BWF dalam artikel preview untuk Sudirman Cup 2021 pun menilai Ahsan, Hendra, dan Greysia akan membawa motivasi khusus pada kejuaraan beregu tahun ini.

NOC INDONESIA
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berpose di podium dengan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Plaza, Senin (2/8/2021).

Baca Juga: RESMI - PBSI Umukan 20 Pemain untuk Piala Sudirman 2021

"Salah satu faktor motivasi terbesar bagi beberapa pemain veteran Indonesia adalah, meski sudah menjadi juara dunia atau Olimpiade, mereka belum pernah merebut gelar kejuaraan dunia beregu mayor."

"Pemain-pemain seperti Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, dan Greysia Polii adalah beberapa pemain luar biasa dari generasi mereka yang belum berhasil membawa Indonesia memenangi gelar kejuaraan beregu mayor."

"Mereka akan tahu bahwa edisi Sudirman Cup kali ini bisa menjadi kesempatan terakhir mereka, karena mereka sedang berada di senjakala karier mereka," bunyi penggalan dari artikel preview di situs BWFBadminton.com.

Baca Juga: Tim Lebih Kompak, Greysia Polii: Modal Indonesia Raih Piala Sudirman 2021