BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, tengah menunggu kesiapan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam menggelar kompetisi Liga 1 2021-2022 dengan penonton.
Hal tersebut diungkapkan Zainudin Amali dalam sesi jumpa pers secara virtual kepada awak media.
Zainudin Amali pun sadar untuk merealisasikan kompetisi Liga 1 dengan kehadiran penonton tidak lah mudah.
Baca Juga: Persita Diposisi Keenam Klasemen Liga 1, Widodo Cahyono Putro: Mengalir Saja
Banyak hal yang mesti dipersiapkan PSSI maupun PT LIB, selaku operator kompetisi.
"Sekarang mereka sedang matangkan, karena ini bukan suatu hal yang mudah," ucap Amali, Kamis (18/11/2021).
"Saya berharap di putaran ketiga (Liga 1) bisa diterapkan, tetapi sekali lagi tergantung kesiapan PT LIB dan PSSI."
Baca Juga: Syamsir Alam Comeback Sejak 2016, Bawa RANS Cilegon FC Menang dan Cetak Gol ke Gawang Klub Liga 3
"Kami menunggu saja," sambung pria kelahiran Gorontalo itu.
Jika segala hal sudah siap, ia akan mengundang pihak terkait untuk mendengarkan pemaparan dari PSSI serta PT LIB.
"Kalau mereka sudah siap minta ada rakor (rapat koordinasi) saya akan undang lagi," kata pria berusia 59 tahun itu.
Baca Juga: Lawan Liverpool, Steven Gerrard Nantikan Pelukan Hangat Juergen Klopp di Anfield
"Pihak kepolisian, Satgas, kementerian kesehatan, dan pihak-pihak lainnya," sambung Amali.
Ia menambahkan, tidak semua stadion bisa menggelar pertandingan dengan penonton dikarenakan keterbatasan.
Hanya stadion yang memiliki fasilitas single seat saja yang bisa menerapkan kehadiran penonton.
Baca Juga: Manfaatkan Krisis Finansial Barcelona, Chelsea Siap Bajak Wonderkid Andalusia
"Tentang pertandingan yang akan ada penonton, sekarang masih dirumuskan PSSI dan kemungkinannya belum bisa semua," ujar Amali.
"Karena keterbatasan stadion yang mempunyai single seat hanya ada beberapa saja."
"Karena terbatas, maka tiketnya harus sesuai dengan kursi, nah itu sedang dirancang," ia menambahkan.
Sejauh ini, kompetisi Liga 1 tengah memasuki seri ketiga yang berlangsung di Yogyakarta dan Jawa Tengah.