Francesco Bagnaia Sudah Pastikan 1 Rival pada MotoGP 2022, Marc Marquez Lewat

By Fauzi Handoko Arif - Kamis, 30 Desember 2021 | 21:15 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat mengaspal pada MotoGP Americas 2021 di Circuit of the Americas, Austin, Texas. (TWITTER.COM/DUCATICORSE)

 

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, telah melihat sosok yang akan menjadi rival pada MotoGP 2022.

Francesco Bagnaia mencoba untuk membuka lembaran baru usai usaha untuk menjadi juara dunia MotoGP 2021 gagal.

Kegagalan tersebut membuat pembalap Italia itu belajar dan mendapat pengalaman sensasi menjadi penantang gelar.

Bagnaia gagal menjadi kampiun setelah dikalahkan pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, dengan selisih 26 poin di papan klasemen.

Baca Juga: Viktor Axelsen Akan Mulai Latihan di Dubai, tetapi Masih Tunggu Loh Kean Yew Datang

Setelah kegagalan tersebut, Bagnaia memperbarui semangat dan mentalnya dalam menyongsong MotoGP 2022.

Kendati menargetkan gelar pada MotoGP 2022, Bagnaia tetap sadar bahwa Fabio Quartararo tetap menjadi momok yang harus dikalahkan.

Pasalnya Bagnaia menilai Fabio Quartararo akan kembali menjadi sosok yang merepotkan dalam persaingan perebutan gelar.

Baca Juga: Marc Marquez Dituding Jadi Masalah yang Serius bagi Repsol Honda

Adapun Marc Marquez dilewatkan oleh Bagnaia yang memilih mengatakan Quartararo sebagai pembalap yang merepotkan musim depan.

"Quartararo akan menjadi sosok yang harus dikalahkan, sosok yang memberi tekanan dan saingan berat yang harus saya hadapi," kata Bagnaia, dilansir BolaSport.com dari Motosan.

"Pada 2021, saya membuat beberapa kesalahan, ada beberapa masalah, semua itu tidak boleh terjadi lagi."

"Apalagi Ducati tidak pernah menekan saya, ada harmoni di sini dan itu membuat saya betah," tambahnya.

Baca Juga: Promotor Ternama Ingin Gelar Duel Jake Paul vs Conor McGregor pada 2022

Bagnaia merasa bahagia bisa bergabung dengan Ducati. Hal itu karena merupakan impiannya.

"Saya tidak tahu apakah takdir itu ada, tetapi saya tahu tempat saya ada di Ducati dan saya beruntung karena mereka mempercayai saya," tutur Bagnaia.

"Saya masih ingat sebuah noise muncul dari motor Ducati ketika saya masih kecil."

"Itu kemudian merambat menjadi sebuah impian dan sekarang telah menjadi kenyataan. Semoga cerita ini bertahan lama," ucapnya lagi.

Baca Juga: Curhat Mantan Rekan Setim Valentino Rossi, Depresi karena Takut Jadi Pengangguran