BOLASPORT.COM - Pembalap pendatang baru alias rookie MotoGP 2022, Fabio Di Giannantonio, mungkin adalah nama yang sedikit menonjol mengingat ia hanya memiliki satu kemenangan Moto2 atas namanya pada 2021.
Tetapi dengan kepercayaan dari skuad Gresini Racing setelah sejarah panjang bersama, Fabio Di Giannantonio bisa menjadi kuda hitam untuk musim mendatang mengingat kekuatan debut pengujian pramusimnya di Sirkuit Jerez.
Hanya dalam dua hari pengujian di sirkuit Spanyol saat musim 2021 berakhir, Fabio Di Giannantonio berada di urutan ke-19 dari 29 pembalap yang berpartisipasi.
Baca Juga: Holloway Mundur, Cejudo Turun Gunung Tawarkan Diri Jadi Lawan Volkanovski
Lap terbaiknya di tim Ducati baru, tim Gresini hanya berjarak satu setengah detik dari runner-up MotoGP 2021, Francesco Bagnaia dan hanya 0,003 detik dari rookie dan pemenang balapan 2020 Jorge Martin.
Di Giannantonio mempelajari banyak hal pada musim debutnya. Direktur komersial dan pemasaran tim Carlo Merlini mengatakan bahwa dia yakin setelah tes bahwa Di Giannantonio akan bekerja sama dengan baik ketika balapan pertama MotoGP 2022 dimulai di Qatar pada Maret.
"Diggia sangat bersemangat untuk mengujinya. Itu adalah impian dalam hidupnya, dan mungkin impian setiap pembalap," ucap Merlini dilansir BolaSport.com dari The Race.
"Saya mengatakan kepadanya bahwa saya benar-benar berpikir dia mulai terlalu banyak berpikir tentang MotoGP pada 2021. Tetapi secara keseluruhan dia melakukan musim yang sangat baik dan dia membawa tim Gresini Moto2 kembali ke kemenangan serta sejumlah podium."
"Kami mengenalnya dengan sangat baik, dan mereka (Enea Bastianini dan Di Giannantonio) sebenarnya adalah rekan satu tim dengan Gresini Moto3 pada 2016 sehingga mereka saling mengenal dengan sangat baik," ujar Merlini.
Bastianini dan Di Giannantonio bahkan sudah saling kenal sejak masih anak-anak dengan motor mini mereka.