Petunjuk Ketum PBSI Sebelum Isu Pencoretan Praveen/Melati Makin Kencang

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 17 Januari 2022 | 09:29 WIB
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil pada babak perempat final PBSI Home Tournament di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Kamis 2/7/2020) (BADMINTON INDONESIA)

Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna, sudah memberi tanggapannya mengenai masalah ini.

Di sela-sela penutupan Seleknas, Agung mengatakan bahwa kinerja atlet menentukan posisi dalam promosi dan degradasi tahun ini.

Peringkat disebut Agung juga tidak menjadi jaminan atlet pelatnas saat ini aman dari ancaman degradasi.

"Degradasi termasuk pada yang sudah punya ranking, tentunya seperti itu," ungkap Firman, dilansir dari Tribunnews.com.

Baca Juga: India Open 2022 – Walau Hanya Runner Up, Ahsan/Hendra Tetap Bersyukur

"Semua itu akan tergantung pada kinerja atletnya. Kinerja atletnya harus bagus, kemudian mereka harus menampilkan prestasi yang baik, yang membanggakan."

Agung menyinggung bagaimana atlet pelatnas mendapat beragam fasilitas dari negara sehingga harus diimbangi dengan prestasi yang membanggakan.

"Kan negara ini harus investasi untuk mereka. Bukan hanya negara tapi swasta juga harus investasi, ikut di dalamnya," sambung Firman.

"Kita akan berinvestasi pada mereka yang pantas untuk terus diinvestasikan. Menjaga nama kita, memberikan prestasi yang baik," ucapnya.

Baca Juga: Seleknas PBSI 2022 - Ada Peluang bagi Peserta yang Gagal Gabung ke Pelatnas