Sedangkan Ciryl Gane lebih menyukai gaya pertarungan yang menekankan teknik dan menunggu untuk melancarkan serangannya.
“Saya merasa cukup percaya diri. Jika, Gane akan mencoba menjatuhkan saya dan bergulat di ground,” kata Ngannou.
Ciryl Gane bisa dibilang memiliki keterampilan paling unik dari semua pesaing kelas berat yang hanya mengandalkan kekuatan untuk menjatuhkan lawannya.
Gane bisa menggunakan gerakan kaki dan tendangan-tendangan di kaki untuk menjalankan tekniknya sebagai petarung kelas berat.
Baca Juga: UFC 270 - Ngannou vs Gane, Penentuan Juara Kelas Berat dan Pembohong soal Sparring
“Ini bukan pertarungan, ini bukan permainan. Ini berbeda, tidak seperti ketika saya sedang mempersiapkan pertarungan yang setipe dengan saya,”.
“Anda lebih baik tidak membiarkan Gane menyentuh kaki Anda,” ujar Ngannou.
Francis Ngannou mengatakan, Gane memiliki permainan yang bagus, namun juga memiliki titik lemah ketika bergulat.
“Saya memiliki keuntungan karena saya memiliki sedikit pengalaman bertarung dengan cara bergulat,” ujarnya.
Baca Juga: UFC 270 - Demi Tujuan Mulia, Ciryl Gane Akan Habisi Francis Ngannou