BOLASPORT.COM – Mantan pembalap Jorge Lorenzo mengungkapkan empat pembalap yang akan bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Bagi Jorge Lorenzo, juara dunia musim lalu, Fabio Quartararo masih menjadi kandidat terkuat untuk mempertahankan gelar juara dunianya.
Performa Fabio Quartararo pada musim perdananya bersama tim pabrikan Yamaha dinilai mengensankan oleh Jorge Lorenzo.
El Diablo juga berhasil membuka puasa gelar juara bagi Yamaha setelah enam tahun lamanya.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Beberkan Hasil Dua Latihan Privat Marc Marquez
Terakhir kali, pembalap Yamaha meraih gelar juara dunia pada 2015 lalu oleh Jorge Lorenzo sendiri.
“Yamaha selalu berjuang untuk berada di puncak setiap musimnya, dan tahun ini mereka telah menemukan pembalap yang sangat cocok dengan YZR-M1,” kata Lorenzo dilansir Bolasport.com dari Motosprint.it.
Lorenzo mengatakan, Fabio Quartaro merupakan seorang pembalap muda yang sangat cepat dan eksplosif.
“Akhirnya setelah lama menanti, baik Yamaha dan Quartararo telah berhasil menang dan mereka pantas mendapatkannya, ucap Lorenzo.
Baca Juga: Masalah Maverick Vinales Bukan pada Kemampuannya, Tapi Dirinya Sendiri
Namun, Lorenzo menyebutkan Ducati tetap memiliki motor terbaik untuk sekarang ini.
X-Fuera menyebutkan dua nama pembalap Ducati yang mencuri perhatiannya, Fransesco Bagnaia dan Jorge Martin.
Fransesco Bagnaia diakui karena dirinya merupakan pembalap potensial dan juga murid dari legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Bagnaia tampil begitu impresif di atas motor Desmosedici, yang menurutnya motor terbaik di MotoGP saat ini.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Yakin Duet Marc Marquez-Joan Mir Bikin Honda Kuat
Bahkan Pecco Bagnaia juga mampu mengalahkan sang juara dunia enam kali MotoGP, Marc Marquez di Motorland Aragon dengan duel yang sangat gila.
Momen saling kejar mengejar dengan Marc Marquez di tikungan jelang beberapa lap terakhir bisa dikatakan duel terbaik sepanjang musim 2021.
Sementara yang mengejutkan, pembalap rookie Jorge Martin dengan debut spektakulernya di MotoGP 2021.
Jorge Martin sangat nyetel dengan motor Desmosedici, walau sebelumnya di kelas Moto2 penampilan Martin naik turun.
Baca Juga: Tak Ada Karantina, Sandiaga Uno Rilis Aturan Terkait Penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2022
“Pembalap Madrid itu telah mengejutkan semua orang di musim pertamanya, saya rasa dia akan menjadi pesaing gelar juara dunia pada musim 2022,” kata Lorenzo.
Lorenzo menjelaskan, Pecco Bagnaia memiliki kesempatan besar untuk meraih gelar juara dunia musim 2022.
“Tampaknya mereka telah mengambil langkah lebih jauh, itu sebabnya saya melihat juara dunia musim depan untuk pembalap Ducati,” kata Lorenzo.
Namun, di Ducati, tidak hanya ada Bagnaia ada Jorge Martín sebagai pembalap muda hebat.
Baca Juga: Valentino Rossi dan Kekhawatiran terhadap Luca Marini
“Dalam kecepatan murni, Martin masih unggul dibanding Bagnaia,”.
“Tetapi, kekurangan Martin adalah terkadang dia masih membuat beberapa kesalahan. Dia hanya kurang pengalaman untuk menjadi kompetitif di setiap sirkuit,” kata Lorenzo.
Selain itu, nama Marc Marquez juga tidak dilupakan dalam perebutan gelar juara dunia musim depan.
Meskipun Marc Marquez mengalami rentetan cedera yang membuatnya absen cukup lama.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2022 - Peluncuran Tim, Tes Pramusim di Mandalika, dan GP Indonesia
Lorenzo mengatakan, Marc Marquez sangat kuat, dia hanya dihentikan oleh cedera parah.
“Tanpa cedera, Marc adalah yang terkuat, baik secara fisik maupun teknis, dan dia juga yang paling berisiko saat membalap,” kata Lorenzo.
“Namun dia telah merasakan konsekuensinya, dan dia telah mengalami cedera dalam beberapa tahun terakhir ini,” ujarnya.
Kendati demikian, dari beberapa pembalap terkuat untuk bersaing dalam juara dunia, Lorenzo tidak menyebutkan nama Joan Mir yang merupakan juara dunia musim 2020.
Dari empat pembalap hanya ada ada Fransesco Bagnaia, Fabio Quartararo, Jorge Martin dan Marc Marquez yang diunggulkan Lorenzo di MotoGP 2022.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2022 - Peluncuran Tim, Tes Pramusim di Mandalika, dan GP Indonesia